jpnn.com, DOGIYAI - Seorang terduga pengeroyok Anggota TNI Serma Sukma Sandra Doni berinisial LB ditangkap polisi dari Polres Dogiyai, Papua pada Kamis (27/10).
Konon LB salah satu pelaku penganiayaan dan pengeroyokan terhadap anggota Koramil Moanemani tersebut.
"LB dan rekan-rekannya melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI Selasa (25/10/)," kata Kapolres Dogiyai Kompol Samuel D Tatiratu kepada Antara, Kamis.
Penangkapan LB dilakukan anak buah Kompol Samuel di sekitar jalan Trans Nabire-Enarotali sekitar pukul 08.30 WIT.
BACA JUGA: 6 Pelaku Pengeroyokan yang Menewaskan Ichrom Tacchinardi Ditangkap
LB ditangkap setelah polisi melakukan penyelidikan serta pemeriksaan saksi dan korban.
Menurut Kompol Samuel, LB sempat melawan saat ditangkap polisi.
"Pemeriksaan terhadap LB terus dilakukan dan bila perbuatannya memenuhi unsur hukum akan dilanjutkan ke tahapan penyidikan," kata Samuel.
Insiden pengeroyokan dan penganiayaan anggota TNI AD Serma Sukma Sandra Doni berawal saat ada laporan pencurian di pasar Ikebo.
BACA JUGA: TNI AL Menggagalkan Penyelundupan Satwa Dilindungi Asal Papua, 6 ABK Diamankan
Serma Sukma lantas menuju tempat kejadian perkara (TKP) yang tak jauh dari Koramil.
Setibanya di TKP, Serma Sukma tiba-tiba diserang sekelompok warga.
BACA JUGA: Singgung Ahok & Anies di Tulisan tentang Rishi Sunak, Dahlan Iskan: Kita Iri kepada Inggris
Penyerangan itu membuat prajurit TNI AD tersebut terluka oleh sabetan senjata tajam.
"Korban Serma Doni saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas Moenemani akibat mengalami luka robek pada bagian tangan, telapak tangan kiri dan kanan serta kepala samping kanan atas," kata Samuel. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam