jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Putu Supadma Rudana menyambut positif kebijakan pemerintah yang menghapus travel bubble bagi pelaku perjalanan internasional menuju Bali.
Legislator Fraksi Partai Demokrat itu merasa yakin kebijakan menghapus travel bubble bisa membangkitkan gairah wisawatan menuju Bali.
BACA JUGA: Perihal Label Halal Baru, Begini Permintaan Dasco Kepada Kemenag dan Komisi VIII DPR
Menurut Putu, semua stakeholder pariwisata di Pulau Dewata siap menyambut wisatawan lokal dan mancanegara.
“Bali sudah siap, bandara sudah siap, masyarakatnya sudah siap, destinasi sudah siap, hotel sudah siap, dan semua sudah siap," kata Putu dalam diskusi membahas penyelenggaraan Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144, Senin (14/3).
BACA JUGA: Masinton Minta Luhut Buka Data Soal Rakyat Tidak Tertarik Pemilu 2024
Selain kebijakan penghapusan travel bubble, DPR di sisi lain mendorong pelaksanaan IPU ke-144 untuk digelar secara fisik.
Putu meyakini agenda berskala internasional tersebut bisa menjadi stimulus menggairahkan industri pariwisata di Bali.
BACA JUGA: Bukhori Mengkritik Label Halal Baru yang Pakai Warna Ungu dan Motif Wayang
"Cara BKSAP sekaligus parlemen, membantu menyelenggarakan pergelaran akbar yang memiliki banyak efek," kata legislator Daerah Pemilihan Bali itu.
DPR RI diketahui menjadi tuan rumah Sidang IPU ke-144 dengan tema Getting to Zero: Mobilizing Parliaments to Act on Climate Change.
Agenda tersebut sedianya diselenggarakan di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Bali, pada 20-24 Maret 2022. Ratusan delegasi dari parlemen dunia dijadwalkan hadir ke kegiatan itu.
"Masyarakat Bali antusias melaksanakan event ini sebagai pintu gerbang bangkitnya pariwisata," beber Putu. (ast/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sidang Forum Parlemen Dunia di Nusa Dua Bali Momentum Kebangkitan Pariwisata
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Aristo Setiawan