Penghuni Lapas Perempuan Harus Terbebas dari Kekerasan

Rabu, 18 Oktober 2017 – 18:03 WIB
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise memastikan kaum perempuan khususnya yang berada di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) harus  terbebas dari kekerasan fisik, psikis, dan seksual. Para penghuni pun diberi kesempatan untuk berkomunikasi dengan keluarganya.

"Lapas adalah tempat pembelajaran dan koreksi diri sehingga kita menjadi pribadi yang lebih baik. Para penghuni dan pertugas Lapas Perempuan harus bersatu padu, saling mendukung dan memberi kekuatan, khususnya bagi mereka yang ingin menghadapi masa persidangan di pengadilan,” ujar Yohana, Rabu (18/10).

BACA JUGA: Menteri Yohana Ikut Meriahkan Peringatan Hari Lansia Sedunia

Menteri Yohana memberikan motivasi kepada para penguni maupun petugas Lapas Perempuan untuk saling mendukung dan bekerja sama. Ia juga berpesan untuk berbaur dengan masyarakat dan mempunyai pekerjaan saat keluar dari tahanan.

“Kita juga harus tetap produktif dalam melakukan aktivitas di dalam lapas. Kementerian PPPA siap membantu penghuni lapas agar tetap aktif dan kreatif, sehingga para penghuni lapas tetap memiliki kemampuan dan keahlian ketika menciptakan atau mencari pekerjaan," tandas Yohana.(esy/jpnn)

BACA JUGA: Bu Menteri, Jadi Kapan nih Realisasi Hukuman Kebiri?

BACA JUGA: Usut Dugaan Perdagangan Orang dalam Kasus Lelang Perawan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri PPPA dan DPR Sepakat Membahas RUU PKS


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler