jpnn.com - JAKARTA – Hingga 14 Desember 2023, Pemerintah kabupaten Sampang, Jawa Timur, belum merilis pengumuman kelulusan PPPK 2023.
Diperkirakan, pengumuman kelulusan PPPK 2023 di Sampang dilakukan pada hari terakhir, yakni 15 Desember 2023.
BACA JUGA: Pengumuman Kelulusan PPPK 2023 Terancam Mundur, Honorer Risau, Hapuskan Sistem Kontrak!
Namun, para guru honorer sudah mendapat bocoran mengenai pengangkatan PPPK guru 2023.
Ketua Forum Guru Honorer Lulus Passing Grade Kabupaten Sampang (FGHLPGKS) Siti Rofiani menyampaikan bahwa seluruh guru prioritas satu (P1) diangkat PPPK 2023.
BACA JUGA: Honorer Bodong Lulus PPPK 2023 Dicoret Bukan Basa-basi, Tidak Ada Ampun
Siti Rofiani, tidak ada satu pun guru P1 yang tersisa tahun ini karena semuanya diangkat jadi PPPK.
Hal tersebut bisa terjadi karena formasi yang disiapkan pemkab sesuai jumlah guru lulus PG atau P1.
BACA JUGA: 7 Honorer Tidak Perlu Tunggu Pengumuman Kelulusan PPPK 2023, Nasibnya Sudah Jelas
"Alhamdulillah tahun ini P1 habis di Kabupaten Sampang. Tidak ada yang tersisa sama sekali," kata Bu Rofi, sapaan akrabnya kepada JPNN.com, Kamis (14/12).
Bu Rofi menyebutkan, sebenarnya jumlah guru P1 di Sampang sebanyak 522.
Namun, dalam perjalanannya terdapat 3 guru yang mengundurkan diri.
Akhirnya dari 522 formasi untuk P1, yang diangkat tahun ini hanya 519 orang.
Dia menjelaskan, mengenai sisa 3 formasi untuk P1 ini, pihaknya sudah dikomunikasikan dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) agar diisi guru honorer K2 atau P2.
Sayangnya, BKPSDM tidak bisa mengambil kebijakan tersebut dengan alasan belum ada petunjuk dari BKN.
Bu Rofi dan rekan-rekannya bisa memaklumi sikap BKPSDM ini. Pasalnya, dalam seleksi PPPK guru 2023, tidak dibuka formasi untuk P2, P3 hingga pelamar umum.
"Kemarin itu saat pendaftaran honorer K2 dan P3 hanya bisa sampai pada pendataan saja. Begitu seleksi PPPK guru dimulai, mereka tidak bisa ikut karena pemkab tidak membuka formasinya," terang Rofi.
NIP PPPK Februari 2024
Kabar gembira kedua yang diterima Bu Rofi bahwa penerbitan NIP PPPK 2023 paling cepat Februari dan paling lambat April 2024, sebagaimana disampaikan Bupati Sampang H.Slamet Junaidi.
"Kami yakin janji Pak Bupati ditepati karena selama ini beliau tidak pernah ingkar. Insyaallah paling lambat April 2024 kami sudah diangkat PPPK," kata Bu rofi.
Bu Rofi menilai Haji Slamet merupakan sosok bupati yang konsisten membela nasib honorer.
Perencanaannya pun matang dilakukan bertahap. Dimulai dari menghabiskan P1 lebih dahulu, kemudian P2 dan P2. (esy/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Mesyia Muhammad