Penjambret di CFD yang Viral Tertangkap, Sahroni Minta Polisi Tingkatkan Patroli

Kamis, 04 Juli 2024 – 19:47 WIB
Politikus Partai Nasdem Ahmad Sahroni (tengah) saat acara lari maraton bertajuk ASC Run Half Marathon 2023. Foto: Instagram/@ahmadsahroni88

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengapresiasi kerja polisi yang berhasil menangkap penjambret yang beraksi di kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (16/6) lau.

Aksi penjambret bermotor itu sebelumnya viral setelah tertangkap kamera fotografer yang kebetulan berada di sekitar lokasi kejadian.

BACA JUGA: Kapolda Sumbar Sibuk Cari Pelaku yang Viralkan Kematian Afif Maulana, Sahroni Geram

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, kedua jambret berinisial U dan MR ditangkap pada hari dan tempat yang berbeda.

Tersangka U ditangkap kurang dari 24 jam setelah aksinya viral, sedangkan MR diringkus di Jampang Kulon, Sukabumi pada Senin (1/7).

BACA JUGA: Ketua KPU Hasyim Asyari Mulai Dekati Mbak CAT Sejak di Bali, Begini Ceritanya

"Akhirnya, ketangkap juga mereka. Karena jujur saja, aksi jambret di CFD ini sangat meresahkan dan membuat masyarakat geram, makanya sampai viral begitu," kata Sahroni melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (4/7).

Berkaca dari kejadian itu, Sahroni meminta polisi meningkatkan patroli pagi hari guna menciptakan rasa aman bagi masyarakat.

BACA JUGA: Kronologi Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim dan Mbak CAT Diungkap DKPP, Ada Panggilan Sayang

Menurut dia, kejadian penjambretan di kawasan CFD cukup sering terjadi dan menimpa masyarakat yang berolahraga.

"Entah pelari, pesepeda, atau yang jalan sehat sekalipun rasanya pernah jadi korban. Karenanya, saya minta polisi juga untuk pastikan masyarakat bisa berolahraga tanpa rasa takut,” tuturnya.

Legislator Partai NasDem itu juga meminta agar pelaku kejahatan jalanan itu dijatuhi hukuman setimpal agar memberi efek jera.

Sahroni juga meminta Polri menjadikan peristiwa itu bahan evaluasi, serta meningkatkan pengawasan terhadap faktor keamanan CFD melalui CCTV yang ada di sepanjang kawasan itu.

"Saat CFD dan di jam-jam olahraga pagi, sebetulnya sangat rawan terjadi tindak kejahatan. Jadi, mungkin polisi bisa meningkatkan intensitas pemantauan CCTV dan menempatkan aparat (patroli) tambahan di titik-titik tertentu agar masyarakat bisa berolahraga dengan lebih tenang,” ujarnya.

Politikus asal Tanjung Priok, Jakarta Utara itu menyampaikan usulan tersebut demi menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif.

“Biar kamtibmas terjaga, masyarakat enggak takut beraktivitas, karena yakin ada polisi yang menjaga keamanan,” kata Sahroni.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler