Pentolan Al Qaeda Yaman Serukan Jihad Melawan Myanmar

Minggu, 03 September 2017 – 06:01 WIB
Ilustrasi. Foto: AFP

jpnn.com, DUBAI - Pemimpin lokal Al Qaeda di Yaman Khaled Batarfi menyatakan perang terhadap pemerintah Myanmar sebagai bentuk dukungan untuk etnis Rohingya.

Dalam video yang dirilis al-Malahem, media milik kelompok teroris tersebut, Batarafi menyerukan kepada semua Muslim di Bangladesh, India, Indonesia dan Malaysia untuk membantu etnis Rohingya melawan "musuh-musuh Allah".

BACA JUGA: Jokowi Diminta Panggil Pulang Dubes Indonesia Untuk Myanmar

Batarfi juga mendorong cabang Al Qaeda di India untuk melancarkan aksi teror di Myanmar.

"Kerahkan semua untuk melancarkan jihad melawan mereka dan menangkis serangan mereka, dan jangan sampai mengecewakan saudara-saudara kita di Burma (Myanmar)," ujar Batari seperti dilansir Reuters, Sabtu (2/8).

BACA JUGA: Pembataian Etnis Rohingya Bentuk Nyata Radikalisme oleh Negara

Seperti diketahui, kelompok minoritas Rohingya di Negara Bagian Rakhine, Myanmar, kembali dipersekusi militer setempat.

Laporan resmi pemerintah Myanmar menyebutkan 400 orang tewas dan puluhan ribu mengungsi sejak kekerasan pecah di wilayah tersebut pekan lalu. (dil/jpnn)

BACA JUGA: Ironis, Penerima Nobel Perdamian Justru Diam saat Muslim Rohingya Dibantai

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepekan Kekerasan di Rakhine: 399 Tewas, 38 Ribu Mengungsi


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler