Penumpang Bus Beralih ke Kereta

Rabu, 16 Juni 2010 – 04:36 WIB
BERSIH - Terminal Park Bus Station, Downtown, Johannesburg, yang terlihat bersih dan tidak menakutkan seperti halnya terminal bis kota di Indonesia. Foto: Yuyung Abdi/Jawa Pos.
JOHANNESBURG - Kereta api menjelma sebagai sarana transportasi favorit di Piala Dunia (PD) 2010Seiring harga tiket pesawat yang melambung dan banyak rute bus yang ditutup untuk meminimalkan kemacetan, banyak orang yang memilih menggunakan jasa kereta

BACA JUGA: Dari Meksiko Bawa Tiruan Piala

Khususnya lagi para suporter Piala Dunia.

"Naik kereta lebih enak dibandingkan bus, karena tidak berdesak-desakan dan tidak perlu menunggu terlalu lama karena selalu muncul dalam beberapa menit," kata Esteban Fuoza (26), suporter asal Argentina, Selasa (15/6) kemarin.

Untuk metrorail atau kereta yang melayani rute dalam kota, jadwal keretanya memang sudah diatur tertib dan jarang molor
Setiap 15 menit sekali di setiap stasiun, satu kereta berangkat dan satu kereta lainnya datang

BACA JUGA: Faktor Robben-Sneijder di Oranje?

Saat PD, intervalnya bisa lebih cepat atau setiap lima sampai sepuluh menit.

Kereta di Afsel diurusi oleh Prasa (Passenger Rail Agency of South Africa)
Prasa merupakan perusahaan milik pemerintah - semacam PT KAI di Indonesia

BACA JUGA: Salat Jumat di Sandton City

Jenis layanannya mulai dari metrorail (antardaerah dalam kota), shosholoza meyl (antarkota), serta autopax yang meliputi gautrain (kereta supercepat dalam maupun antarkota), hingga blue train atau rovas rail (kereta luks).

Seolah ingin mencuri perhatian calon penumpang, Prasa meluncurkan promo berupa "lima menit saja"Maksudnya, penumpang kereta hanya perlu berjalan kaki lima menit dari stasiun ke stadion, di sembilan kota yang menjadi venue Piala DuniaMisalnya di Stasiun Nasrec di Soweto, Johannesburg.

Stasiun Nasrec hanya berjarak kurang dari tiga kilometer arah timur Stadion Soccer City"Karena Anda masih muda, Anda bisa ke stadion hanya dalam 2-3 menit sajaApalagi, Anda punya ID card Piala Dunia, sehingga bisa masuk stadion tanpa banyak pemeriksaan," tutur Aaron Yobkhena (32), salah satu petugas informasi di Stasiun Nasrec.

Yobkhena menambahkan, promo lima menit saja sangat ampuh menarik penumpang, tidak hanya para suporter, tapi juga warga umumDari yang biasanya memilih naik bus, jadi beralih ke keretaBuktinya, Nasrec yang biasanya hanya didatangi puluhan orang, meningkat sampai ratusan selama Piala Dunia.

Stasiun Nasrec sebenarnya merupakan salah satu stasiun tua di AfselNamun, karena lokasinya berdekatan dengan Soccer City, Nasrec kembali mendapat tempatPrasa mempercantik Nasrec demi menyambut Piala Dunia"Tahun lalu, monitor informasi kedatangan dan keberangkatan kereta kerap mati, sehingga setiap orang harus antre mendatangi saya untuk menanyakan jadwal keretanyaSekarang, tugas saya tidak ada," terang Yobkhena diiringi tawa kecil.

Bagaimana dengan harga? Bersaing dengan busUntuk diketahui, khusus untuk tiket kereta metrorail, biasanya bisa dibeli bukan hanya untuk satu trayek (pulang pergi) dalam sehari, melainkan sekaligus untuk sepekanMisalnya, harga tiket dari Doorfontein, stasiun kereta di dekat Ellis Park, ke Nasrec, adalah 10 rand atau sekitar Rp 12 ribuJika membeli tiket untuk sepekan, hanya perlu membayar 50 rand atau Rp 60 ribu(dns/cfu)

Kota Piala Dunia dan Stasiun KA
Kota                           Stadion                          Stasiun KA
Johannesburg         Soccer City                     Nasrec   
                                    Ellis Park                        Doorfontein
Cape Town               Green Point                    Cape Town
Pretoria                      Loftus Versfeld              Rissik
Durban                      Moses Mabhida             Durban
Port Elizabeth           Nelson Mandela Bay     North End
Rustenburg              Royal Bafokeng              Rustenburg
Bloemfontein           Free State                        Bloemfontein
Nelspruit                   Mbombela                       Nelspruit
Polokwane               Peter Mokaba                  Polokwane

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menikmati Masakan Faieeza


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler