jpnn.com - BATAM - Penangkapan terhadap Sarwanan Kuppusami dan Masturizam bin Mardan dua pria warga Malaysia yang diduga sebagai pelaku pembunuhan temannya, Amar Aswan, 30, di atas kapal fery Berlian III, sempat membuat penumpang lainnya kecewa.
Pasalnya kapal yang membawa mereka dipastikan terlambat berlabuh di pelabuhan Stulang Laut, Malaysia.
BACA JUGA: Kapal Fery yang Bawa Tersangka Kabur Disuruh Kembali dari Perairan OPL
Penumpang kecewa sebab informasi kembalinya kapal ke Batam karena gangguan teknis. Namun setibanya di pelabuhan Batamcenter penumpang akhirnya mengetahui penyebabnya bukan karena kerusakan pada kapal.
"Penumpang akhirnya memaklumi setelah mereka tahu kapal kembali untuk mengantar dua terduga pelaku pembunuhan yang berusaha kabur balik ke Batam," ujar salah satu petugas di Pelabuhan Batamcenter.
BACA JUGA: Bunuh Teman di Batam, Empat WN Malaysia Diringkus
Bahkan beberapa diantara mereka merasa lega lantaran tidak terjadi hal yang buruk saat bersama dua pria tersebut.
"Mereka (penumpang) malah bersyukur karena dua pria itu ditangkap polisi," tambahnya.
Para penumpang tersebut akhirnya kembali berlayar setelah polisi membawa dua pria tersebui. (eja/ray/jpnn)
BACA JUGA: Berkeliaran di Malam Hari, 33 Orang Didenda Rp 50 ribu
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prihatin.. Banyak Pelajar Jadi Curanmor Gara-gara Dipicu Balap Liar
Redaktur : Tim Redaksi