Penundaan Pemilu 2024, Anak Buah AHY Sebut Sikap Jokowi Masih Mendua

Rabu, 09 Maret 2022 – 22:07 WIB
Ilustrasi - Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Benny K Harman. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih mendua menyikapi isu penundaan Pemilu 2024 yang digulirkan elite parpol pendukung pemerintah.

"Jawaban yang disampaikan beliau (Jokowi, red) sekarang ini masih 50 banding 50. Antara menunda, antara setuju," kata Benny.

BACA JUGA: Di Tengah Isu Reshuffle, Anak Buah Megawati Malah Singgung Cara Mengatasi Lonjakan Harga

"Satu kaki dan satu kakinya juga masih menunggu pemilu," lanjut Benny saat diskusi daring bertajuk Tunda Pemilu vs Tunda IKN, Rakyat Pilih Mana yang digelar, Rabu (9/3).

Jokowi sebelumnya berpandangan kemunculan wacana penundaan Pemilu 2024 bagian dari demokrasi.

BACA JUGA: Kemenag Klarifikasi ke Kanwil soal Perempuan Berjilbab Menikah di Gereja, Ini Hasilnya

Kepala negara juga mengaku akan taat terhadap konstitusi atas isu penundaan Pemilu 2024.

Anggota Komisi III DPR RI itu mengatakan Jokowi sebenarnya tidak ada pilihan terhadap isu penundaan pemilu, selain menolak. Sebab, opsi menunda pemilu adalah pelanggaran berat terhadap konstitusi.

BACA JUGA: Anggota Bawaslu: Isu Penundaan Pemilu Cuma Wacana Politik

"Sumpahnya (sumpah Jokowi, red) pada pelantikan yaitu setia pada konstitusi. Itu sumpah presiden setia pada konstitusi," tutur anak buah AHY di Demokrat itu.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD menyebut di lingkaran pemerintah tidak pernah membahas penundaan Pemilu 2024 atau perpanjangan masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI.

"Sama sekali tidak pernah ada pembicaraan masalah penundaan pemilu dan pembahasan masa jabatan tersebut," kata Mahfud MD melalui keterangan resmi yang disiarkan YouTube akun Kemenko Polhukam, Senin (7/3). (ast/fat/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler