jpnn.com - PURWOKERTO - Ke depan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Kabupaten Banyumas harus memiliki keahlian khusus tentang tanaman pertanian. Untuk itu, PPL diminta menambah ilmu dan pengetahuan, agar memiliki keahlian khusus.
Ini disampaikan Bupati Banyumas Ir Achmad Husein saat menyerahkan inventaris 33 sepeda motor baru ke PPL di Kabupaten Banyumas, kemarin.
BACA JUGA: Stok Beras Cukup Hingga Akhir Tahun
"Suatu saat saya berharap didepan rumah penyuluh ada tulisan Penyuluh Pertanian Ahli Taman Bawang Merah, sehingga para petani yang akan menanam bawang merah mendapat pendampingan mulai dari menanam, pemeliharaan sampai panen," jelas Bupati saat memberi sambutan.
Bupati mengakui, saat ini hasil pertanian di Kabupaten Banyumas masih belum maksimal. Hal ini karena sebagian petani masih menanam secara tradisional, permodalan yang kurang, dan minimnya manajemen pra dan pasca panen.
BACA JUGA: Tabrak Gerobak Sate, Sopir Avanza Terancam 6 Tahun Penjara
Menurutnya, sudah saatnya petani di Banyumas menanam dengan tekhnologi dan ilmu serta motivasi yang dimiliki PPL.
Bupati berharap ke depan setiap jengkal tanah ditanami tanaman yang bermanfaat. "Saya berharap di antara PPL ini nnati mempunyai keahlian khusus tentang salah satu tanaman pertanian. Jika ada dokter, maka ada dokter spesialis," katanya.
BACA JUGA: Tunggu Vaksin dari Pusat untuk Calon Haji
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas Ir Widarso mengatakan 33 unit sepeda motor ini diberikan pada PPL yang menunjukkan dedikasi dan loyalitas pekerjaan yang bagus.
Ini merupakan banyuan dana DAK pertanian untuk sarana dan prasarana pertanian. "Masih ada 18 PPL yang belum memperoleh sepeda motor akan kita upayakan pada tahun 2015," katanya.(azz/acd)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPOM Sita Kosmetik Ilegal Senilai Rp200 Juta
Redaktur : Tim Redaksi