jpnn.com - PEKANBARU - Polisi akhirnya menangkap perampok emas 2.5 Kg serta uang tunai Rp 80 juta bersenjata api di Kampar, Riau.
Penangkapan terhadap terduga pelaku juga terbilang cepat. Jumat lalu, tim opsnal Reskrim Polres Kampar menangkap 1 orang pelaku dengan inisial Ah, 30.
BACA JUGA: Masya Allah, Sang Ibu Tertawa Setelah Bunuh Anak Sendiri
Sedangkan perampokan bersenpi itu terjadi 1 hari sebelumnya di Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, Riau.
Ia diciduk di rumah kontrakan yang terletak di Jalan Tuah Karya, Kecamatan Tampan. Pada saat penangkapan Ah, tidak berkutik ketika di sergap polisi.
BACA JUGA: Ups..Ketua DPD Golkar DKI Dikeroyok Sesama Kader
Dari penangkapan Ah, polisi juga mendapatkan barang bukti berupa satu unit senjata api (senpi) laras panjang US Carabin yang sudah di modifikasi.
Enam peluru aktif jenis FN serta 35 butir peluru untuk senpi US Carabin. Terakir polisi juga menemukan 1 bungkus emas yang di duga milik korban perampokan di Kampar.
BACA JUGA: Rapi Banget Ngaku Pegawai Kelurahan, Ternyata...
Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain mengatakan Polisi sampai saat ini masih memburu 1 orang pelaku lainnya.
Pelaku yang melarikan diri tersebut merupakan oknum aparat. Informasi tersebut didapati dari pengakuan Ah setelah tertangkap.
"Pelaku lainnya merupakan oknum aparat, saat ini sedang kami lacak siapa orangnya dan lakukan penyelidikan," tutur Kapolda seperti diberitakan Riau Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
Diberitakan sebelumnya, seorang pedagang emas bernama Hadinur warga Desa Salo Timur Kabupaten Kampar dirampok oleh seseorang yang menggunakan helm.
Kaca mobil bagian kanan yang dikendarai dipecah sesaat setelah dia sampai dekat toko emas miliknya. Dari peristiwa itu, emas seberat 2.5 Kg dan uang tunai Rp 80 juta berhasil dibawa kabur oleh pelaku.(nda/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh Mas.. Habis Check In kok Motor Dibawa Kabur
Redaktur : Tim Redaksi