Perampok Telanjangi Korban

Senin, 20 September 2010 – 18:39 WIB

SERGAI -- Enam kawanan rampok beraksi di rumah A Heng (41) dan isterinya Elia (37), warga Dusun VI, Pematang Pulau, Desa Naga Kisar, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai)Kawanan menyekap korban, bahkan nekad menelanjangi dan mengikat istri korban.

Saat wartawan Posmetro Medan tiba di lokasi, rumah korban telah ramai didatangi para jiran

BACA JUGA: Ada Cewek di Komplotan Rampok

Padahal, rumah korban tergolong berjauhan atau sekitar 500 meter dan rumah-rumah lain di antara pohon-pohon sawit.

A Heng mengaku, sebelum peristiwa itu terjadi, seperti biasa dia tidur pukul 22.00 WIB
“Waktu itu aku masuk kamar, sementara isteriku masih di ruang tamu sembari menonton TV

BACA JUGA: Penjahat Hipnotis Beraksi di Taksi

Dia tertidur di ruang tamu sementara aku telah lelap di kamar belakang," ceritanya
Lantas dia bangun karena suara ribut-ribut

BACA JUGA: Preman Arak Bugil Pasutri

Saat itu juga dua lelaki mengenakan sebo (tutup muka) dan membawa senjata tajam langsung menodongkan senjata itu ke lehernya

“Isteriku terlebih dahulu diperlakukan sama dengan dirikuSetahu aku pelaku ada 6 orangYang mengikat aku dua orangMereka masuk dari pintu belakang dengan cara didobrakPintu tersebut memang hanya terbuat dari gedek (bambu) dan kayu kecil sebagai penyangga,” katanyaKejadiannya sendiri berlangsung Minggu (19/9) sekira pukul 03.00 WIB

Seorang pelaku kemudian menelanjangi dan menganiaya istrinya“Biadab perbuatan pelaku menelanjangi isterikuTak hanya itu, pelaku juga menghempaskan kepala istriku ke lantai kayu hingga tubuhnya lemasMeski pelaku tak memperkosa isteriku, namun perbuatan itu sangat kejiKami di rumah itu hanya tinggal berdua, sudah puluhan tahun dan belum memiliki anak,” katanya.

A Heng menduga, aksi perampokan itu berawal dari penjualan tanah milik orangtua mereka“Mana uang hasil penjualan tanah yang kemarin?” kata korban menirukan pelakuKorban lalu menjelaskan bahwa tanah itu bukan milik mereka, melainkan tanah orangtuaPerampok lalu mengacak-acak isi rumah korban dan berhasil membawa lari perhiasan istri korban, speaker, VCD.

Kepala Dusun VI, Buyung (50), menyebutkan, peristiwa perampokan itu baru pertama kali terjadi di desa tersebutPeristiwa itu telah dilaporkan ke Mapolsek Pantai Cermin yang kemudian ditindaklanjuti petugas Reskrim Polsek Pantai Cermin“Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” kata Kanit Reskrim Aiptu Abdul Muis Gani(lik/smg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditangkap, Geng Motor Rebut Senpi Polisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler