Perampok yang Beraksi di Ponorogo Seorang Wanita, Begini Kejadiannya

Jumat, 03 November 2023 – 09:18 WIB
Anggota Satreskrim Polres Ponorogo saat meminta keterangan sejumlah saksi mata kasus perampokan. (ANTARA/HO - Dustin)

jpnn.com, PONOROGO - Personel Satreskrim Polres Ponorogo, Jawa Timur masih mendalami kasus perampokan di sebuah hotel yang berada di kawasan wisata Telaga Ngebel, Ponorogo, Kamis (2/11).

Korban perampokan tersebut merupakan pemilik hotel yang sedang berjaga di meja resepsionis.

BACA JUGA: AKBP Maruly Ungkap Otak Pelaku Perampokan di Sukabumi Ini, Oalah

"Kasus ini sedang kami tangani. Mohon waktu ya, untuk penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Rio Pradana dikonfirmasi, kemarin.

Guna mengungkap kasus yang terjadi pada Kamis siang menjelang sore itu, polisi sudah memeriksa saksi-saksi serta petunjuk CCTV di sekitar lokasi kejadian.

BACA JUGA: Ayah Luis Diaz Belum Bebas, Apa Motif Penculikan?

Polisi memastikan perampok itu seorang wanita. Namun, ciri-ciri pelaku tidak diungkap mendetail.

Mengacu keterangan yang disampaikan korban dan saksi-saksi, pelaku datang ke hotel milik korban Kasmirah (60) dengan berpura-pura sebagai calon tamu hotel untuk memesan kamar.

BACA JUGA: Penjelasan Kemenhan soal Kebocoran Data Akibat Peretasan

Korban yang memang sedang berjaga sempat melayani perampok itu, tetapi si tamu berdalih masih menunggu suaminya.

Tak berselang lama setelah sempat mengulur waktu, pelaku tiba-tiba mengeluarkan pisau dan menodongkan ke arah korban sembari merebut paksa kalung emas yang sedang dipakai.

"Mungkin istri saya melawan, terus terkena benda tajam saat dapat kalung pelakunya langsung kabur," kata Tanto, suami korban.

Saat ini, korban Kasmirah sedang dirawat intensif di RSUD dr. Hardjono, Ponorogo.

Dokter jaga IGD RSUD dr Harjono, dr. Nining Oktavia menyebut saat tiba korban dalam kondisi sadar, tetapi mengalami luka di bagian kepala, leher serta lengan.

Korban juga mengalami pendarahan yang cukup parah akibat sejumlah luka yang dialaminya.

"Yang paling parah di bagian leher karena sebagian jaringan di area tersebut terkoyak dan terlihat bagian dalamnya," kata dr. Nining.

Meski dalam kondisi sadar, tetapi korban mengalami syok akibat peristiwa tersebut dan kehilangan banyak cairan.

"Kami menolong dengan kondisi saat ini, tetapi memang kehilangan banyak cairan akibat luka di leher," ucapnya.

Dari tindakan yang dilakukan, diketahui luka yang berada di bagian leher terdapat lubang kurang lebih 2 centimeter dengan kedalaman 1 centimeter yang diduga terkena luka bacok dari senjata tajam.(antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kurir Narkoba dari Aceh Ini Ditangkap di Jambi, Modusnya Tak Biasa


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler