Seorang perempuan asal Brisbane berhasil menyelesaikan resolusi tahun 2014 yang dibuatnya, yakni untuk hanya mengenakan pakaian bekas yang dimodifikasi, selama 365 hari.
Jane Milburn bersumpah untuk tidak membeli pakaian baru, selama tahun lalu, sebagai bagian dari proyek ‘Sew it Again’, proyek pakaian ramah lingkungan atau eco-clothing 365-hari.
BACA JUGA: Bermain Ponsel Pintar Sebelum Tidur Kurangi Waktu Tidur Anak-Anak
Konsultan komunikasi dan mantan reporter ini mengatakan, ia membuat resolusi dengan harapan untuk menginspirasi orang lain agar memodifikasi pakaian bekas sebagai cara untuk meningkatkan kreativitas dan kesejahteraan mereka.
"Ada begitu banyak hal yang indah di luar sana, dan ini tentang berpakaian secara individual dan kreatif dan berpikir tentang pakaian yang ramah lingkungan dan beretika," katanya tentang proyek ini.
BACA JUGA: Obesitas juga Marak di Kalangan Hewan Peliharaan Warga Australia
"Saya suka berpakaian dengan hati nurani, saya memodifikasinya menjadi lebih bagus dan mendaur ulang hal-hal yang sudah ada dan ini adalah pilihan saya,” tambahnya.
BACA JUGA: Inilah Bursa Calon Bintang di Piala Asia 2015-Australia
Jane mengatakan, proyek ini dimulai karena ia punya banyak pakaian dari toko barang bekas.
“Saya punya terlalu banyak barang, terlalu banyak pakaian bekas sehingga proyek ini dimulai dari hal kecil," ungkapnya.
"Proyek ‘Sew it Again’ 365 hari akhirnya berubah menjadi proyek berpakaian dengan sadar dan berpakaian dengan cerita, yang lebih besar," sambungnya.
Sesuatu yang baru dari barang yang lama
Jane mengatakan, sebagian besar pakaiannya adalah baju bekas hasil modifikasi.
"Memodifikasi itu merombak sesuatu yang tak layak dan menambah nilainya untuk diri anda sendiri, mendaur ulang adalah ketika Anda mengubah suatu barang menjadi barang yang lain," jelasnya.
Ia mengutarakan, menurut majalah ‘Choice’, rata-rata warga Australia menghabiskan 2.000 dolar untuk pakaian, setiap tahunnya.
Jane berharap bahwa ide ‘Sew it Again’ yang dicetuskannya mengilhami orang lain untuk lebih sering memodifikasi dan menggunakan kembali pakaian bekas.
Ia percaya, semua pakaian bekas dapat dimodifikasi atau digunakan kembali, kecuali pakaian dalam.
"Saya akan mengatakan bahwa saya tidak memodifikasi pakaian dalam atau celana ketat berbahan wol, Anda bisa menemukannya toko barang bekas tetapi Anda harus membuat beberapa pengecualian!," tegasnya.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertanian Australia 2015 Terlihat Optimis, Tapi Belum Untungkan Petani dan Warga