jpnn.com - JAKARTA - Direktur Lembaga Kajian Publik Moestopo (LKPM) Didik Triana Hadi memprediksi, reshuffle kabinet jilid II akan dilakukan Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat ini. Bahkan, dia berani menyebut tinggal hitungan hari.
"Kemungkinan reshuffle menghitung hari, karena reshuffle menunggu momentum Munaslub Golkar. Selain itu juga reshufle dilakukan untuk meminimalisir kegaduhan di ruang publik, serta mempercepat kinerja pemerintah," ujarnya kepada wartawan saat dihubungi, Minggu (22/5).
BACA JUGA: Golkar Jabar Puji Keputusan Dukung Jokowi di 2019
Dia menganalisa, kekuatan koalisi pemerintah yang bertambah bakal meningkatkan dukungan terhadap kebijakan yang bakal dikeluarkan. Hal ini tentu melahirkan kepercayaan diri berlipat ganda buat pemerintah.
"Bakal minim kerikil untuk jalannya pemerintahan ke depan," jelas dia.
BACA JUGA: SIMAK! Penjelasan Mabes TNI soal Pergantian Danpaspampres
Didik menyatakan, komunikasi antara Partai Golkar dengan pemerintah dilakukan sudah lama. Bisa saja komunikasi dilakukan sebelum mencuatnya kasus 'Papa Minta Saham'.
"Tak ada makan siang yang gratis. Dukungan Golkar tidak diberikan cuma-cuma.Pasti akan ada jatah kursi, Setya Novanto juga sudah bisa memastikan kursi yang dijanjikan," tuturnya.
BACA JUGA: Calon Taruna Kemenhub, Perhatikan Informasi Penting ini!!
Jatah untuk Golkar, lanjutnya, kemungkinan bakal diambilkan dari kursi menteri yang saat ini diduduki kalangan profesional. Sebab Presiden Jokowi bakal berhati-hati jika ingin mengganti kursi dari partai pendukung pemerintah.
"Sepertinya diambil dari prefesional. Bisa menggantikan Rizal Ramli, atau profesional lainnya," ungkapnya.
Dia menambahkan, masuknya Golkar di tengah-tengah koalisi pemerintahan, bukan berarti posisi pemerintah aman. Golkar kemungkinan bakal melakukan manuver-manuver.
"Yang terpenting bagaimana pemerintah dapat menakar pola-pola manuver Golkar. Sehingga tidak menjadi bola liar," tukasnya. (aen/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebelum Tinggalkan Istana, Sang Jenderal Menghadap Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi