jpnn.com - JAKARTA - Lantaran memergoki aksi perampokan, betis Saikin, 28, seorang kuli bangunan ditembak perampok. Kejadian itu terjadi di sebuah rumah Jalan Amin, Kelurahan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (8/11) pukul 14.15.
Kapolsek Pasar Minggu, Jaksel Kompol Adri Desas Furyanto mengatakan pelaku berjumlah dua orang berboncengan dengan sepeda motor Yamaha Mio.
BACA JUGA: Polisi Sita Dollar dan Perhiasan di Kamar Holly
Mereka mengenakan jaket silver lengan hijau dan menggunakan helm half face hendak beraksi di rumah Hoddi, 45, di Jalan Amil.
Satu pelaku stand by di sepeda motor, sedangkan yang lainnya masuk ke dalam rumah dengan cara merusak gembok pagar. "Kemudian, mencongkel pintu kamar korban HDD, (Hoddi)," ujar Adri, Jumat (8/11).
BACA JUGA: Sembunyi dari Goa ke Goa
Kemudian, pembantu rumah tangga NS, 25 yang tengah berada di lantai dua, mendengar suara pintu terbuka. Melihat pelaku sedang mencongkel pintu kamar majikannya, NS menelepon Saikin yang merupakan temannya tanpa sepengetahuan pelaku. Saikin yang berada tak jauh dari lokasi perampokan berteriak dari luar rumah: maling, maling, maling...
Salah satu pelaku kemudian bertemu Saikin di luar. Perampok itu langsung menodongkan pistol ke arah Saikin dan memerintahkannya pergi. "Terlanjur geram, pelaku menembak kaki Saikin di betis sebelah kiri, kemudian kabur," ujarnya.
BACA JUGA: Istri Piyu Kabur Naik Taksi
Saikin lantas dilarikan ke Rumah Sakit Siaga Raya. Ia mengalami luka robek 10 cm akibat terserempet peluru pada betis sebelah kirinya. "Kondisinya sehat dan sudah bisa jalan," katanya.
Saat kejadian di tengah hujan deras itu, pelaku berhasil melarikan uang tunai Rp 2 juta rupiah. Polisi sudah mendatangi Tempat Kejadian Perkara dan memasang garis polisi. Olah TKP, pengumpulan alat bukti dan pemeriksaan saksi sudah dilakukan. "Membuat visum terhadap Saikin," katanya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebih 10 Kali Dipenjara, Sempat Beli Kambing Kurban
Redaktur : Tim Redaksi