Peringatan Serius Menag Yaqut untuk Seluruh PNS & PPPK, Simak Baik-Baik

Kamis, 21 April 2022 – 21:10 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan jajarannya untuk mempercepat realisasi anggaran. Foto: Ricardo/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas kembali memberikan peringatan serius.

Sebelumnya, Menag Yaqut meminta para aparatur sipil negara (ASN) untuk tidak bersantai, bahkan tidak berlibur atau cuti demi mempersiapkan pemberangkatan haji 2022.

BACA JUGA: Dikontrak Kerja Mulai 1 Mei, THR PPPK Bagaimana?

Kini, Yaqut mengingatkan semua unsur pimpinan dan pengelola keuangan untuk mempercepat realisasi serapan anggaran. 

Peringatan itu disampaikan Menag Yaqut dalam rapat pimpinan, Kamis (21/4).

BACA JUGA: Ternyata Tidak Semua Komponen Gaji PPPK Masuk DAU, Pemda jadi Ragu

Dia mengatakan, rapat tersebut digelar untuk memonitor realisasi penyerapan anggaran Kemenag pada triwulan I.

Selain itu, menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program prioritas dan unggulan.

BACA JUGA: 675 PPPK Tulungagung Terima SK Pengangkatan, Langsung Terima Gaji dari APBD 

Setelah melewati triwulan I, percepatan realisasi anggaran perlu menjadi perhatian khusus agar berbagai program terealisasi dengan baik.

"Perlu ada percepatan realisasi serapan anggaran. Namun, saya ingatkan, APBN harus dimanfaatkan untuk kemaslahatan rakyat, bukan kenyamanan aparatur, baik PNS maupun PPPK," tegas Menag.

Jadi, lanjut Yaqut, pastikan anggaran terserap optimal, efektif, efisien, akuntabel, dan nyata output, outcome, serta manfaatnya dirasakan masyarakat.

Yaqut juga mengingatkan bahwa tahun lalu Kemenag merealisasikan anggaran 99,40 persen.

Tahun ini, anggaran bisa kembali direalisasikan dengan optimal.

"Saya ingin pada pelaksanaan APBN 2022 Kemenag kembali mencatatkan kinerja yang optimal dengan kualitas output dan outcome program yang lebih baik dan manfaatnya dirasakan masyarakat," terangnya.

Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar Ali mengatakan, triwulan I pada 2022, Kemenag merealisasikan anggaran 25,39 persen atau Rp 580,905 miliar dari pagu Rp 2,28 triliun 

"Masih terdapat kendala dalam pelaksanaan program dan anggaran triwulan I pada 2022. Ada anggaran yang diblokir sampai akhir tahun karena kurang lengkapnya dokumen usul pengajuan anggaran ke DJA," terang Nizar. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 1.324 Guru PPPK Dilantik, Bu Ade Yasin: Bisa Merayakan Lebaran dengan Tenang 


Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Mesyia Muhammad, Tarmizi Hamdi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler