jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan pentingnya menjaga dan merawat semangat Sumpah Pemuda yang digelorakan oleh para pendahulu bangsa.
Dia menekankan bahwa refleksi dari peringatan tersebut, adalah bagaimana terus mempertahankan rasa persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.
BACA JUGA: Kapolri Ajak Mahasiswa Sebarkan Moderasi Beragama
Hal itu diungkapkan Jenderal Sigit saat menghadiri undangan untuk memberikan orasi kebangsaan peringatan Sumpah Pemuda di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (29/10).
"Jadi, baru saja saya mendapatkan kesempatan untuk mengisi orasi kebangsaan terkait dengan makna dan memaknai sumpah pemuda. Tentunya di dalam kegiatan ini kami mengingatkan kembali dalam sejarah perjalanan bangsa dari mulai zaman penjajahan sampai tantangan ke depan yang akan dhadapi," kata Kapolri.
BACA JUGA: Kapolri Ingatkan Anak Buahnya Jangan Mengabaikan Laporan Masyarakat
Menurut Sigit, menjaga persatuan dan kesatuan menjadi syarat utama untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Eks Kapolda Banten itu menyebut seluruh elemen harus terus bersatu dan bergandengan tangan dalam menghadapi segala bentuk tantangan zaman yang ada.
BACA JUGA: Dukungan 7 Eks Kapolri Jadi Energi Baru Bagi Jenderal Sigit
"Tentunya juga menjadi modal bagi kita untuk terus bisa melangkah dan melaksanakan apa yang menjadi visi misi kita menuju Indonesia Emas di tahun 2045," ujar eks Kabareskrim Polri itu.
Sigit juga mengatakan peran mahasiswa dan pemuda dewasa sangat dibutuhkan, karena dinamika global saat ini sedang mengalami dinamika penuh dengan ketidakpastian.
Dinamika yang berkembang saat ini di antaranya adalah pandemi Covid-19, konflik antara Negara Rusia dan Ukraina hingga rangkaian pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024.
"Tentunya dalam kesempatan ini semangat persatuan dan kesatuan selalu kita gelorakan. Dan tadi dari adik-adik UIN mengikrarkan sumpah pemuda dan diikuti kita semua," ucap Listyo Sigit Prabowo. (mcr10/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul