Peringatan Tegas untuk PNS Soal Beras

Sabtu, 08 Oktober 2016 – 01:04 WIB
Ilustrasi. foto: JPNN

jpnn.com - SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur bakal mewajibkan semua PNS membeli beras lokal.

Rencananya, program tersebut akan di-launching pada 28 Oktober nanti.

BACA JUGA: TKA Pekerja Kasar Serbu Batam, Simak Deh Komentar Disnaker Ini

Kebijakan tersebut ditempuk untuk menyerap beras hasil dari petani lokal di Kabupaten Kotawaringin Timur yang melimpah.

“Produksi beras kita surplus hingga 2000-3000 ton, sehingga harganya sempat turun. Oleh karena itu, Pak Bupati menginstruksikan agar ASN  membeli beras dari petani-petani lokal,” papar Kepala Dinas Pertanian Peternakan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (DP3KP) Kotim I Made Dikantara seperti dilansir Radar Sampit, Jumat (7/11).

BACA JUGA: Fenomena Serbuan TKA di Batam sudah hingga Level Pekerja Kasar

Dirinya mengharapkan, program tersebut dapat berjalan dengan lancar.

“Dengan penerapan program tersebut, penyerapan beras lokal bisa maksimal. Artinya dari kita bisa untuk kita dulu,” tambahnya.

BACA JUGA: Serbuan TKA di Batam Kian Meresahkan

Menurut Made, saat ini Kotim menjadi kabupaten urutan keempat di Kalteng untuk jumlah produksi beras.

Kotim hanya kalah dari Kapuas, Pulang Pisau dan Katingan.

Untuk semakin memaksimalkan serapan beras lokal, pemerintah juga menggandeng Perum Bulog.

Saat ini, Bulog sudah menyerap 150 ton beras petani lokal.

Hingga saat ini, kebutuhan beras untuk masyarakat Kotim sekitar 52 ribu ton.

”Setelah ini, mengikuti dari program dari pusat, target kami selanjutnya adalah menanam pajalele (padi, jagung dan kedelai),” tandas I Made. (sei/gus/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rasa Bahagia, Sedih, dan Haru Warnai Ijab Kabul Tahanan Narkoba Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler