jpnn.com - JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) resmi mencabut peringatan dini tsunami akibat gempa 7,3 SR yang terjadi pada Sabtu (15/11), pukul 09.31 WIB. Pusat gempa itu sendiri berada di 132 km Barat Laut Halmahera Barat, Maluku Utara.
Informasi tersebut juga sudah diterima Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Melalui Twitter resmi @BNPB_Indonesia, Sabtu (15/11) pukul 13.12 WIB, BNPB juga ikut menginformasikan bahwa peringatan dini tsunami akibat gempa pagi tadi telah berakhir.
BACA JUGA: Satpol PP Pelototi Tempat Karaoke
"Peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempa bumi 7,3 SR tanggal 15/11/2014 pukul 09.31 dinyatakan berakhir," demikian tulis @BNPB_Indonesia.
Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masih melakukan pendataan dampak gempa. Dilansir dari situs resmi BNPB, dari daerah melaporkan tsunami tidak terlihat di pantai. Kondisi masyarakat normal. Dengan berakhirnya peringatan dini tsunami maka masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Di Banyuwangi Ada Juga Satwa KBS Mati
BACA JUGA: Berpotensi Tsunami, Gempa 7,3 SR Diikuti Gempa Susulan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gempa 7,3 SR, Masyarakat Berhamburan Keluar
Redaktur : Tim Redaksi