jpnn.com - JAKARTA – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) genap berusia 70 tahun, terhitung sejak institusi wakil rakyat ini terbentuk pada tanggal 29 Agustus 1945. Untuk memeriahkan hari ulang tahunnya, DPR menggelar berbagai kegiatan.
Salah satunya adalah acara Pagelaran Wayang Kulit dan Wayang Golek di Lapangan Sepak Bola Kompleks Parlemen RI (DPR/MPR/DPD RI), Senayan, Jakarta, Sabtu (29/8) malam hingga Minggu (30/8) pagi. Pagelaran Wayang ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Agus Hermanto dan pimpinan Komisi X DPR RI, termasuk Ketua Fraksi Partai Hanura DPR RI, Nurdin Tampubolon.
BACA JUGA: Partai Demokrat Susun Strategi Menangkan Pemilukada Serentak
Pagelaran Wayang Kulit ini mengambil lakon“Semar Pepeling” dengan dalang Ki Enthus Susmono (Bupati Tegal, Provinsi Jawa Tengah). Pagelaran wayang ini disambut antusias sekitar seribu orang warga masyarakat. Tak terkecuali, puluhan pedagang kaki lima berbaur bersama warga sembari menjajakan barang dagangannya.
Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto menjelaskan, pagelaran wayang ini merupakan salah satu bentuk kepedulian DPR dalam memelihara, melestarikan, dan mengembangkan nilai-nilai luhur budaya bangsa di tengah serbuan budaya asing yang masuk.
BACA JUGA: Perhatian Para Paslon Kada, Patuhi Batasan Dalam Kampanye Ya....
Untuk diketahui, hingga berita ini diturunkan, pagelaran wayang ini masih berlangsung. Kepiawaian Ki Enthus Susmono dengan centilan dan kritik sosialnya sesekali disambut tawa penonton.(fri/jpnn)
BACA JUGA: Ini 6 Gugatan Sengketa Pilkada Yang Sudah Diregistrasi Panwas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Pilkada, Ini Pesan KPI untuk Media
Redaktur : Tim Redaksi