jpnn.com - Banyak yang bersedih dan bersimpati, tapi ada juga yang mempertanyakan keputusan Qiu Yuanyuan, perempuan penderita kanker yang menolak pengobatan demi mempertahankan janinnya.
”Saya tidak setuju ketika seseorang menyerah dalam hidup, meski dalam hal ini saya juga salut karena sangat memperhatikan keselamatan janinnya. Tapi membiarkan anak lahir tanpa perawatan dan cinta dari ibu kandung juga bukan sesuatu yang indah,” kata salah satu netizen menanggapi keputusan Qiu Yuanyuan.
BACA JUGA: Perjuangan Seorang Ibu Penderita Kanker, Meninggal Diperayaan 100 Hari Buat Bayi
Sementara netizen lain berkomentar tak kalah pedas. ”Meninggalkan si kecil sendirian di dunia, adalah keputusan ibu yang tak punya hati.”
Tapi komentar itu hanya sedikit dari simpati dan empati yang masuk. Karena hidup memang harus memilih dan tak semua di dunia ini sempurna dan sesuai dengan keinginan kita.
BACA JUGA: Waswas saat Naik Pesawat? Cobalah Tips Ini
Seperti yang pernah Qiu Yuanyuan ucapkan sebelum meninggal dan menegaskan keputusannya yang menolak pengobatan.
”Toh kemoterapi tidak seratus persen menyembuhkan kanker, bukan? Jadi, dia memang tepat mengambil keputusan itu. Cinta ibu memang luar biasa,” tegas netizen lainnya. (bbs/ade/nyawa/awa/jpnn)
BACA JUGA: Tren Wedding Dress 2015, Simpel Minim Warna
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Alami Masalah Pendengaran? Ini Upaya Mengatasinya
Redaktur : Tim Redaksi