jpnn.com - JAKARTA – Bank Syariah Mandiri menjalin kerja sama dengan PT Pertamina terkait penggunaan jasa dan produk perbankan berdasarkan prinsip syariah.
Nota kesepahaman tersebut mencakup pemanfaatan produk dana seperti tabungan mudharabah dan giro wadiah institusi.
BACA JUGA: Premium Semakin Ditinggalkan
Selain itu, ada juga deposito serta produk pembiayaan termasuk ditujukan kepada karyawan Pertamina seperti kepemilikan rumah, cicil emas, gadai emas, dan kendaraan bermotor.
Direktur Utama BSM Agus Sudiarto.mengatakan, kesepakatan ini menunjukkan dukungan BUMN Pertamina terhadap perkembangan perbankan syariah di Indonesia.
BACA JUGA: PLTU Senilai Rp 150 Triliun Bakal Gairahkan Industri Lokal
”Kami berterima kasih diberikan kesempatan memberikan layanan sekaligus solusi transaksi keuangan syariah bagi Pertamina dan jajaran pegawainya,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Keuangan Pertamina Arief Budiman menyatakan, keikutsertaan Pertamina dalam perbankan syariah ini sebagai bagian dari upaya mendorong peran bank syariah di tengah melambatnya ekonomi global.
BACA JUGA: Harga Gula tak Manis Lagi
Pertamina menilai, BSM tergolong baik dari aspek permodalan, rentabilitas, likuiditas, aset produktif yang bisa dilihat dari Laporan Keuangan.
Arief menambahkan, kerja sama ini juga menjadi bagian dari program Breakthrough Project Corporate (BTP) Cash Management di Pertamina.
”BTP ini merupakan tahap ketiga di mana tujuannya untuk meningkatkan kinerja keuangan dan meningkatkan pengelolaan risiko keuangan. Antara lain, mitigasi risiko melalui diversifikasi penempatan dana perusahaan,” jelas Arief. (ers/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PT PII Beri Jaminan Rp 5,1 triliun Untuk Proyek Strategis
Redaktur : Tim Redaksi