jpnn.com, TANGSEL - Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU) menggelar acara Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) di Pusdiklat Kemenag, Ciputat, Tangerang Selatan.
Acara yang diselenggarakan pada 16-18 November 2018 tersebut dihadiri sekitar 100 calon Pimpinan Pusat ISNU periode 2018-2023.
BACA JUGA: Kejari Jaksel: Pembayaran Tilang Bisa di Mal
Ketua Umum PBNU, Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, dalam sambutan pembukaannya mengatakan tentang pentingnya para kader NU memahami geneologi faham Islam Ahlussunah wal-Jamaah.
Termasuk berpesan tentang pentingnya kader NU jadi pemersatu dan mampu menjawab tantangan bangsa.
BACA JUGA: Intan Fauzi Kawal Pembangunan Jembatan Gantung Kota Bekasi
"Kader NU harus mampu menjadi pemersatu bagi keragaman umat dan penebar rasa kasih sayang. Juga kompetitif dalam menjawab berbagai tantangan kebangsaan dan global," kata Kiai Said.
Sementara itu, Ketua Umum PP ISNU, Dr. Ali Masykur Musa mengatakan bahwa ISNU harus bisa jadi "kopasusnya" NU. Sebagai pasukan khusus, para pimpinan ISNU harus punya kompetensi di atas rata-rata dalam menjawab tantangan kebangsaan dan global. Termasuk bagaimana ISNU merumuskan 100 tahun abad kedua NU.
BACA JUGA: Ini Alasan Pemberlakuan Ganjil-Genap di Gerbang Tol Tambun
"Kopasusnya Nahdlatul Ulama adalah ISNU.
Jadi kita harus memperkuat manajerisasi SDM di berbagai bidang. Menempatkan kader-kader terbaik NU di setiap sektor. ISNU harus mampu mencetak kader NU yang rofesional sekaligus idelogis," terang Dr. Ali Masyukur Musa.
Adapun Ketua Pokja PKNU PP ISNU, Fadli Yasir, menyampaikan puji syukur dan terima kasih kepada sahabat-sahabat panitia yang sudah bekerja keras menyukseskan acara PKNU. Dan mengucapkan terimaksih kepada para fasilitator MKNU PBNU dan Pusdiklat Kemenag RI yang telah berkenan menfasilitasi tempat kegiatan.
"Alhamdulillah proses acara berjalan lancar. Kami mewakili sahabat-sahabat Pokja mengucapkan terima kasih kepada dukungan berbagai pihak atas kelancaran acara PKNU PP ISNU," ucapnya menjelang penutupan acara, Minggu (18/11/2018).
Sebagai informasi, acara tersebut juga dihadiri Sekjen Kemenag RI Prof. Dr. Phil. H.M. Nur Kholis Setiawan. Dan hadir sebagai pemateri dalam MKNU tersebut antara lain Dr. H. Endin A.J. Sofihara, MMA., KH Ahmad Ishomuddin, H. Robikin Emhas, HM, Sultonul Huda dan Ir. Suwadi D. Pranoto.(jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Memalukan, Ratusan Mobil Mewah Belum Lunas Pajak
Redaktur & Reporter : Budi