Perlu Ada Edukasi Soal Madu Berkualitas

Minggu, 14 Januari 2018 – 12:06 WIB
Madu. Foto Laman Healthy

jpnn.com - MADU banyak dipakai untuk campuran olahan makanan dan kosmetik. Namun, tidak semua orang bisa memilih produk madu yang berkualitas.

Karena itu, Founder Bali Honey Ade F Meyliala mengimbau masyarakat cerdas dalam memilih madu untuk dikonsumsi.

BACA JUGA: 9 Manfaat Madu yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Sebab, sebagian madu yang beredar di pasaran belum bisa dipastikan keaslian dan pengelolaannya.

Ade mengatakan, seiring perkembangan, kebutuhan madu di Indonesia cukup tinggi mencapai 30 gram per tahun.

BACA JUGA: Mulyono si Penggembala Lebah Madu, Raup Rp 24 Juta Sekali Panen

Namun, kebutuhan terhadap madu tak sejalan dengan produksi madu di tanah air.

"Berdasarkan catatan, produksi madu di tanah air masih rendah, sehingga harus mengimpor sebesar 70 persen dari kebutuhan nasional atau sekitar 3 ribu ton madu per tahun," kata dia di kawasan Blok S, Jakarta Selatan.

BACA JUGA: Inilah 7 Manfaat Madu Manuka untuk Kesehatan

Untuk memenuhi kebutuhan madu domestik, masyarakat Indonesia cenderung kesulitan mendapatkan madu asli. Hal ini mengingat tingkat produksi masih rendah.

Sebagai upaya mengedukasi masyarakat, sejumlah orang dari berbagai latar belakang yang tergabung dalam komunitas bernama Kodusa 21 memberikan pemahaman pentingnya mengonsumsi madu asli.

"Kami membuat blog, Instagram, menjelaskan bagaimana memilih madu. Bicara panen, metode pemeliharaan lebah dan sebagainya. Itu menjadi bahan edukasi paling utama supaya masyarakat jangan tertipu membeli madu palsu," tutur Ade.

Menurut dia, pengetahuan masyarakat Indonesia memilih madu berkualitas sangat minim. Hal ini, karena informasi mengenai madu sangat beraneka ragam.

Melalui situs pencari di internet, kata dia, memang bisa diketahui mengenai madu.

Namun, menurut dia, tidak pernah dibicarakan apakah madu yang diperjualbelikan aman untuk dikonsumsi.

"Walaupun sudah ada izin Dinas Kesehatan, BPOM, tetapi kami tidak tahu parameter yang dipakai. Akhirnya, kami menjelaskan kepada masyarakat memilih madu bukan hanya kelihatan dari bentuk, tetapi dari rasa dan bau. Madu tidak semua sama berbeda-beda, warna beda setiap panen beda," kata dia.

Sementara itu, penyanyi Rieka Roslan menilai upaya pemberian edukasi itu sangat bagus.

Dia menilai pemberitahuan mengenai madu itu bisa disebarluaskan tidak hanya di DKI Jakarta, tetapi ke daerah-daerah lain.

"Kegiatan ini akan sangat bagus ke daerah. Indonesia kaya akan madu terbaik. Yang penting memberikan informasi yang betul memakai rasanya juga tahu bukan hanya menjual," kata musisi jazz tersebut. (tan/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... 8 Manfaat Madu bagi Kesehatan dan Kecantikan


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler