Perlu Komitmen DPR Pilih Pimpinan KPK Terbaik

Rabu, 30 Juni 2010 – 16:44 WIB
JAKARTA - Praktisi hukum Universitas Indonesia (UI), Andrinof Chaniago, meminta adanya komitmen kuat dari DPR RI terkait proses pemilihan calon pimpinan KPKDPR diharapkan dapat menentukan pimpinan KPK yang benar-benar terbaik, punya integritas dalam pemberantasan korupsi, serta tak bisa dilemahkan secara politis.

Selama ini, Andrinof menilai bahwa KPK masih lemah dari sisi politis, meskipun kuat dari sisi undang-undang

BACA JUGA: Diduga Korupsi Rp700 M, KPK Diminta Tangkap Bupati Banyuasin

Pernyataan ini disampaikannya dengan berkaca pada proses pemilihan pimpinan KPK di era Antasari Azhar
Di masa itu katanya, saat seleksi awal, Antasari tidak termasuk dalam daftar 10 besar calon terbaik

BACA JUGA: Geledah Ditjen LPE, KPK Sita Dokumen

Namun ia justru terpilih saat proses seleksi di Senayan.

"Antasari mendapat perhatian dari anggota Komisi III DPR RI saat itu, dan ia pun mengalahkan calon lain yang secara penilaian masuk dalam 10 besar," ungkap Adrinof, dalam diskusi soal calon pimpinan KPK, di sebuah restoran di Menteng, Rabu (30/6) siang.

Menurut Adrinof lagi, dalam seleksi pimpinan KPK, DPR memang memegang kunci
Oleh karena itu katanya, tanpa adanya komitmen dari DPR untuk memilih figur terbaik, punya integritas, serta berani melawan, bukan berani kompromi, maka lembaga KPK ke depan akan semakin lemah.

Andrinof juga berharap semua calon pimpinan KPK yang lolos seleksi administrasi, memiliki integritas yang tinggi dalam pemberantasan korupsi

BACA JUGA: Polri Merasa Terhina, Tempo Bakal Digugat

Kriteria integritas ini dinilai mutlak dipenuhi oleh calon, untuk kemudian dikombinasikan dengan keahlian politik serta keahlian lainHal ini katanya, agar ke depan lembaga KPK dapat menjadi lebih kuat secara politis.

Andrinof sendiri mengaku yakin, masih ada figur-figur peserta seleksi yang memenuhi kriteria dan bisa dipercaya untuk memimpin KPKDi sisi lain, ia pun berharap calon yang terpilih nantinya punya terobosan baru dalam mengungkap kasus korupsi, serta bisa mengembalikan uang negara(rnl/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahfud MD Bantah Terlibat Cek Bodong


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler