jpnn.com, JAKARTA - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X bakal menggarap pasar baru seiring permintaan komoditas tembakau di pasar ekspor yan meningkat.
Selain itu, perseroan pelat merah tersebut akan memperluas lahan demi meningkatkan produktivitas.
BACA JUGA: Strategi PTPN X Tingkatkan Produksi Gula
Direktur Operasional PTPN X Aris Toharisman menyatakan, selama triwulan pertama tahun ini perseroan telah menjual 742 ton tembakau ke berbagai negara. Jumlah tersebut setara dengan pendapatan Rp 109 miliar.
’’Kami akan menjangkau beberapa pasar baru. Di antaranya, Hungaria, Jerman, dan Turki,’’ terangnya, Senin (13/5).
BACA JUGA: Pemerintah Perlu Lengkapi Regulasi Produk Tembakau Alternatif
BACA JUGA: Pemerintah Perlu Lengkapi Regulasi Produk Tembakau Alternatif
Permintaan yang terus meningkat membuat PTPN X tidak main-main dengan kualitas.
BACA JUGA: Sampoerna Siap Pasarkan Iqos di Indonesia
’’Kualitas produk selalu kami jaga. Kami optimistis target-target 2019 ini akan tercapai. Bahkan, bisa terlampaui,’’ papar Aris.
Kualitas tembakau yang terjaga baik membuat PTPN X lebih percaya diri dalam melakukan penetrasi pasar.
Karena itu, produktivitas pun harus ditingkatkan untuk menopang ekspansi pasar. Tahun ini, menurut Aris, PTPN X memperluas area tanam menjadi 510 hektare.
Area itu bakal menghasilkan daun hijau 9.460 ton. Produktivitas lahan tersebut ditargetkan mencapai 18,55 ton per hektare.
Area itu terbagi pada dua lokasi. Area pertama 500 hektare ada di Kebun Ajong Gayasan dan Kertosari, Jember.
Selanjutnya, area sepuluh hektare lainnya ada di Kebun Klaten, Jawa Tengah (Jateng).
’’Tembakau yang ditanam adalah jenis tembakau bawah naungan (TBN),’’ kata Aris. (res/c22/hep)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menperin: IHT jadi Bagian Sejarah Bangsa, Khusuanya Rokok Kretek
Redaktur : Tim Redaksi