jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin mengatakan, aparatur sipil negara (ASN) akan pindah ke ibu kota baru di Kalimantan Timur mulai 2024.
Hal itu terkait keputusan Presiden Joko Widodo memindahkan ibu kota dari DKI Jakarta ke Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara.
BACA JUGA: Mendagri Sebut Infrastruktur Ibu Kota Baru Mulai Dibangun Tahun Depan
Dia membantah kabar yang menyebut PNS dipindahkan mulai 2020. Sebab, pemindahan PNS membutuhkan proses panjang.
BACA JUGA: Pindah Ibu Kota, Banyak PNS Bakal Minta Pensiun Dini
BACA JUGA: Gadis dengan Senyum Lebar Ini Khawatir Pemindahan Ibu Kota Merusak Paru-Paru Dunia
"ASN PNS akan pindah manakala ibu kota sudah pindah dari Jakarta ke Kalimantan. Itu rencana dimulai dari sekarang paling cepat 2024. Jadi, bukan sekarang pindahnya," kata Syafruddin di Jakarta, Selasa (27/8).
Mantan Wakapolri itu menyebut tidak ada ASN PNS yang keberatan untuk pindah. Menurut dia, kabar PNS keberatan pindah ke Kaltim hanya berdasarkan hasil survei.
BACA JUGA: Begini Perasaan 2 Bupati yang Daerahnya Bakal jadi Ibu Kota Baru RI
"Itu, kan, kerjaan lembaga survei. Enggak usah survei-survei, lah,” tambah dia.
Syafruddin menjelaskan, bisa saja lembaga survei hanya menyurvei PNS yang mendekati pensiun.
Dengan demikian, PNS yang disurvei mengaku enggan pindah ke Kaltim.
“Hasil survei itu bikin kisruh. Sebenarnya kita harus mendukung presiden karena ide tersebut baik," ujarnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ibu Kota Bakal Dipindah, Menteri Bambang: Kamu Khawatir Gedungnya Kosong, Banyak Hantunya?
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad