Perolehan Kursi Hanura Sama dengan Gerindra dan PDIP

Senin, 06 Mei 2019 – 04:25 WIB
ILUSTRASI Partai Hanura

jpnn.com, TANJUNG SELOR - Sejumlah nama caleg pada Pemilu 2019 yang bakal lolos ke DPRD Kalimantan Utara (Kaltara) sudah mulai beredar di media sosial. Padahal, pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten/kota masih berlangsung di beberapa daerah.

Dari Partai Hanura, Gerindra, dan PDIP misalnya, dari informasi yang beredar, memperoleh kursi terbanyak. Yakni, masing-masing lima orang perwakilannya yang berhak duduk di kursi DPRD Kaltara periode 2019-2024. Begitu juga dari beberapa partai lainnya, seperti Demokrat dan Golkar yang masing-masing mengklaim empat kursi.

BACA JUGA: Hanura dan PPP Tanpa Kursi, Hanya 10 Caleg Petahana Terpilih Lagi

Menanggapi ini, ketua DPD PDIP Kaltara melalui Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Noorhayati Andris, membenarkan hal tersebut. Khususnya untuk perolehan kursi dari PDIP.

“Berdasarkan hasil pleno di tingkat kecamatan untuk DPRD provinsi memamg benar kami dapat lima kursi. Yaitu, dari Tarakan ada dua orang, sementara dari Bulungan-Tana Tidung, Malinau dan Nunukan masing-masing satu orang,” kata Noorhayati Andris yang juga tercatat sebagai caleg DPRD Kaltara Dapil Tarakan.

BACA JUGA: Lima Cacat Situng KPU Menurut Fadli Zon

BACA JUGA: Hanura dan PPP Tanpa Kursi, Hanya 10 Caleg Petahana Terpilih Lagi

Dikatakannya, hasil yang didapatkan menurut data internal partai sudah mencapai titik final. “Ada tiga partai yang mendapatkan lima kursi di DPRD Kaltara, yaitu PDIP, Gerindra dan Hanura. Kami berharap PDIP yang terbaik dan terbanyak. Sehingga bisa menduduki kursi ketua,” cetusnya.

BACA JUGA: Jelang Ramadan, Eggi Sudjana Cs Deklarasikan Gerakan Menolak Hasil Pemilu

Rincinya, perolehan suara PDIP berdasarkan data internal partai yang diraih calegnya pada Pemilu 17 April lalu, dari Tarakan 12 ribuan, Bulungan-Tana Tidung 8 ribu, dan 9 ribu dari Malinau, Nunukan 9 ribu, dengan total 39 ribu.

“Kami masih berharap mudah-mudahan kami mendapatkan yang terbaik, ini belum final karena belum ada pleno KPU. Bagi kami hasil ini adalah pencapaian terbaik bagi PDIP, “ tuturnya.

Kendati demikian, perolehan kursi di beberapa daerah, pihaknya menilai belum memenuhi harapan meski hasil yang didapatkan secara keseluruhan sudah maksimal. Pileg untuk meraih kursi di DPRD Tarakan salah satunya, masih stagnan dengan perolehan dua kursi. Begitu juga di Bulungan.

“Kalau perolehan kursi di DPRD Tarakan itu untuk tahun ini yang terjadi hanya pergantian orang saja. Dapil Tarakan Timur sejak dulu belum ada juga caleg PDIP yang lolos, padahal harapan kami tahun ini ada. Sementara di KTT merosot, yang sebelumnya dapat lima, sekarang hanya dua kursi. Di Nunukan kami masih berharap dapat tiga atau empat kursi,” bebernya.

Walau begitu, ia menilai hasil yang didapatkan PDIP tahun ini jauh lebih baik dibandingkan 2014 silam. Bagaimana tidak, caleg PDIP baik di lima kabupaten/kota, tingkat provinsi dan DPR RI telah berhasil meraih kursi legislatif untuk masa jabatan lima tahun ke depan.

“Inilah kader terbaik PDIP yang kami persembahkan untuk masyarakat Kaltara. Kami sudah merasakan perjuangan kami disertai doa, tapi segala sesuatunya itu kan Tuhan yang menentukan,” ucapnya.

Sekretaris Jenderal DPD Partai Demokrat Kaltara Muddain, S.T, menyebutkan, perolehan kursi DPRD Kaltara diprediksi dapat lima kursi. “Untuk sementara ini yang sudah pasti dapat empat kursi, tapi juga memperkirakan bertambah menjadi lima kursi,” ujarnya.

Menyinggung nama caleg-caleg Demokrat yang lolos di provinsi, dirinya masing enggan berkomentar. “Soalnya kami belum dapat data secara keseluruhan. Yang Tarakan dapat satu atas nama saya sendiri, Bulungan ada Najamuddin, Nunukan ada Marli Kamis, untuk Malinau sementara Hendri Tuwi, tapi kemungkinan dapat dua kursi dari Malinau,” umgkapnya.

BACA JUGA: Lima Cacat Situng KPU Menurut Fadli Zon

Sementara Ketua DPD Partai Hanura Kaltara Ingkong Ala, saat dihubungi Radar Tarakan (Jawa Pos Group) melalui telepon selulernya, masih enggan berkomentar sebelum pleno KPU dilakukan. Namun, Wakil Bupati Bulungan ini membenarkan bahwa Hamura meraih lima kursi di DPRD Kaltara sesuai yang beredar di masyarakat.

“Memang benar ada lima kursi dari Hanura untuk di provinsi, tapi saya belum bisa pastikan siapa saja karena kami masih menunggu pleno KPU,” katanya.

Sekretaris Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera Syamsuddin Arfah, S.Pd.I, M.Si, juga memastikan dapat tiga kursi di DPRD Kaltara. Ketiga kursi itu diperoleh dari Nunukan, Bulungan-Tana Tidung, dan Tarakan atas namanya sendiri.

“Alhamdulillah di DPRD Kaltara PKS dapat tiga kursi, sebelumnya di Pemilu 2014 hanya ada dua kursi. Artinya ada peningkatan,” kata anggota DPRD Tarakan tiga periode ini.

Sebenarnya, aku dia, PKS menargetkan raih empat kursi di DPRD Kaltara. Satu dari empat kursi itu ia targetkan dari Malinau. “Kenapa Dapil Malinau kami menargetkan satu kursi juga walau di sana hanya tersedia empat kursi, karena kami punya wakil bupati dari PKS di Malinau,” ucapnya.

Sementara perolehan suara PKS berdasarkan data internal sementara ada 20 ribu. “Ini baru sementara, karena dari Malinau belum saya input,” ujar Syamsuddin Arfah. (sur/nal/lim)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesan Menhan Ryamizard Saat Sosialisasi Bela Negara di CFD Bundaran HI


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler