jpnn.com - JAKARTA - CEO Persebaya 1927 Cholid Goromah membeberkan, PSSI saat ini sedang panik karena pihaknya akan mengajukan gugatan ke badan arbitrase internasional terkait legalitas Persebaya. Takut dengan gugatan itu, PSSI kini berupaya untuk menggembosi PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS).
"Mereka takut gugatan CAS yang akan kami ajukan Oktober mendatang, makanya mereka mau gembosi LPIS," kata Cholid, saat ditemui di Hotel Sahati Kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (1/10) malam.
BACA JUGA: Misi Menghapus Malu Mancini
Ia mengungkapkan, Persebaya ISL sedang panik mencari legaliyas karena yang sah di mata AFC adalah Persebaya 1927. "Kami adalah tim yang layak, karena telah diverfikasi AFC. Yang daftar waktu itu Joko Driyono dan Nugraha Besoes ke AFC di tahun 2009. Di situ jelas PT Persebaya Indonesia," jelas Cholid.
Ia juga mempertanyakan statemen Sekjen PSSI Joko Driyono yang menyebut Persebaya 1927 bukanlah anggota PSSI. Padahal, kata Cholid, Komisi Disiplin (Komdis) memberikan sanksi kepada tim berjuluk bajul ijo tersebut.
BACA JUGA: Ozil Cetak Gol Perdana, Arsenal Gasak Napoli
"Kalau bukan anggota PSSI yang sah tidak mungkin dihukum oleh Hinca (Ketua Komdis PSSI). Ada enam SK yang saya terima dari komisi disiplin. Tapi karena mereka arogan, takut nanti masuk empat besar, kompetisi ini dihentikan," tegasnya.
Persebaya 1927 menyatakan akan tetap menempuh jalur hukum. Ia mengklaim siapapun tidak boleh menggunakan nama Persebaya selain Persebaya Indonesia.
BACA JUGA: Tantangan Berat Juara Bertahan
"Kita akan menunjuk lawyer. Kita sedang mencari yang tepat. Saya optimis upaya hukum yang kami lakukan bisa berjalan," terangnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Klub IPL Bakal Tolak Tawaran PSSI
Redaktur : Tim Redaksi