jpnn.com - JAKARTA--Jumlah personel Polri yang diturunkan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2017 kali ini lebih banyak dari 2015.
Tahun ini, jumlah Polri yang diturunkan 85 ribu personel dan TNI 15 ribu.
BACA JUGA: TOP! Srikandi Laut Ambil Alih Komando Upacara
Sedangkan, tahun lalu sebanyak 80.203 personel Polri dan 7.351 personel TNI.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengakui penambahan personel itu. Namun, dia menyatakan, penambahan itu bukan karena penangkapan teroris baru-baru ini.
BACA JUGA: KPK Jebloskan Bupati Tanggamus ke Rutan Guntur
"Jumlahnya meningkat sedikit karena jumlah penduduk kan jumlah bertambah. Pengamanan nanti kami akan libatkan masyarakat. Seperti banser, pemuda gereja," ujar Tito.
Tito mengatakan, fokus pengamanan terutama di dua kota.
BACA JUGA: Loyalis Anas Masuk Hanura, Inilah Untungnya
Yaitu Bali dan Jakarta. Menurutnya, dua daerah itu memang selalu menjadi target tradisional teroris selama ini.
Tak hanya itu, polisi juga akan mengamankan arus mudik liburan terutama di Brexit.
"Saya mengimbau kepada masyarakat, untuk jalur Cipali ini, kalau seandainya Brexit penuh, jangan dipaksain. Nanti diarahkan ke jalur pantura lama atau ke jalur selatan lewat ke Cikopo," imbuh mantan Kadensus 88 Antiteror tersebut.
Selain Jakarta dan Bali, tegasnya, wilayah Jawa Tengah juga diwaspadai untuk saat ini. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyuap VP PT Berdikari Dituntut 4 Tahun Bui
Redaktur : Tim Redaksi