jpnn.com - PADANG - Sekitar 1.500 personel TNI, US Navy (Angkatan Laut Amerika Serikat) bersama dengan berbagai unsur lainnya, melakukan aksi bersih-bersih Pantai Padang. Aksi dalam rangka Latihan Bersama (Latma) Pacific Partnership 2016, dimulai titik kumpul di Monumen Merpati Perdamaian, Pantai Muaro Lasak, Kota Padang, Sumatera Barat, kemarin (26/8).
Komandan Satgas Latma Pacific Partnership 2016 Kolonel Laut (K/W) drg. Nora Lelyana, MH.Kes, yang memimpin kegiatan “Padang Beach Clean Up” atau pembersihan pantai Padang, mengatakan kegiatan pembersihan pantai melibatkan berbagai personel. Di antaranya US Navy, TNI AD Batalyon 133 YS, TNI AL Lantamal II Padang, TNI AU Lanud Padang, Brimob/Polri Polda Sumbar, Polisi Pamong Praja, Pemuda Panca Marga dan Pemuda Pancasila, AMPI, FKPPI, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Kebersihan dan Pariwisata, Basarnas, Resimen Mahasiswa Maharuyung, gabungan pelajar sekolah dari Dinas Pendidikan Kota Padang, dan masyarakat setempat.
BACA JUGA: SBY Anggap Konsep Maritim Jokowi-JK Masih Sebatas Retorika
“Kalian merupakan orang-orang yang diberikan kemenangan, karena dapat hadir dan berdiri di Pantai Mauro Lasak Padang dalam rangka membersihkan berbagai jenis sampah yang berada di pinggiran pantai ini. Kalau kalian tidak menang, mungkin tidak berada di sini dan kita diberikan kemenangan oleh Allah SWT untuk dapat membersihkan Pantai Padang ini,” ujar Kolonel Laut (K/W) drg. Nora Lelyana.
Menurut dokter Nora, bahwasanya kita patut bersyukur dan berbangga, karena kita menjadi bagian dari Latma Pacific Partnership 2016 yang melibatkan 7 (tujuh) negara yaitu Amerika Serikat, Kanada, New Zealand, Korea, Jepang, Australia dan Indonesia.
BACA JUGA: Tok Tok Tok... SBY Tak Mau Demokrat Usung Ahok
Dalam kesempatan tersebut, dokter Nora menyampaikan bahwa foto-foto kegiatan ini akan disebar ke seluruh dunia, dan kita tunjukkan bahwa kita bekerja dengan ikhlas, dan bekerja bersama TNI, Polri, dimana masyarakat bersatu untuk membersihkan Kota Padang ini, kita tunjukkan masyarakat Padang kepada dunia.
“Ini baru pertama kali di dunia bahwa pembersihan pantai dilakukan oleh 1.500 orang pada Latma Pacific Partnership 2016,” katanya.
“Saya atas nama Dansatgas Latma Pacific Partnership 2016 (Indonesia-Amerika) dan didukung negara-negara sahabat mengucapkan terima kasih atas keikhlasan Bapak, Ibu, Saudara-Saudari dan adik-adik tersayang sekalian. Semoga apa yang kita lakukan ini, dan pasti yakin semuanya sudah tercatat oleh Allah SWT sebagai Amal Ibadah,” pungkasnya.
Sementara itu, Kadispotmar Lantamal II Padang Letkol Laut (PM) Dodi selaku Koordinator Penyelenggara Pembersihan Pantai, mengatakan peserta dibagi menjadi enam kelompok dan sektor.
BACA JUGA: Daftar Tunggu Haji Di Makassar Mencapai 40 Tahun
Kelompok Satu terdiri dari US Navy, TNI AD dan AL dengan sasaran pembersihan di sektor Monumen Merpati Perdamaian Pantai Muaro Lasak. Sedangkan Kelompok Kedua yaitu gabungan pelajar sekolah dari Dinas Pendidikan Kota Padang di sektor Pantai Cimpago. Kelompok Ketiga, meliputi Polisi Pamong Praja, Pemuda Panca Marga dan Pemuda Pancasila Kota Padang di sektor pantai Purus.
Untuk Kelompok Empat, TNI AU Padang, AMPI, dan Bela Negara membersihkan di sektor Parak Karambia. Kelompok Lima, terdiri dari FKPPI, Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Dinas Kebersihan dan Pariwisata membersihkan sektor Muaro Padang.
Kelompok Enam, terdiri dari Polri, Basarnas, Resimen Mahasiswa Maharuyung dan masyarakat serta Staf Kecamatan Padang Barat membersihkan di bekas Taman Ria.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Mission Comander Captain Navy Tom William, Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) II Komando Armada Kawasan Barat Kolonel Laut (PM) Widhy Sutejo selaku Wadansatgas Pacific Partnership 2016, Danlanud Padang Kolonel Pnb I Putu Gede Suartika, Polri Polda Padang dan masyarakat serta unsur Pemerintahan Kota Padang.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kornas MP BPJS Deklarasi Sebagai Penggerak Jaminan Sosial Nasional
Redaktur : Tim Redaksi