PT Pertamina EP Asset 4 tahun ini menargetkan peningkatan produksi minyak dan gas dengan mengandalkan tiga lapangan migas.
BACA JUGA: Pertamina Tambah Supply Point Pertamax Turbo di Sulteng
Yaitu, lapangan Sukowati, CPP Gundih, dan Donggi-Matindok.
General Manager Pertamina EP Asset 4 Agus Amperianto mengatakan, wilayah kerja Asset 4 terdiri atas empat field.
BACA JUGA: Pemerintah Tawarkan 26 Blok Migas kepada Investor
Yakni, Cepu Field di Blora, Jawa Tengah; Poleng Field, Gresik, Jawa Timur; Donggi-Matindok Field di Sulawesi; dan Papua Field di Papua.
”Target produksi minyak kami tahun ini sebesar 14.032 bopd (barel minyak per hari, Red). Naik bila dibandingkan dengan realisasi 2017 sejumlah 13.096 bopd,” ujar Agus di Kuta, Badung, Bali, Selasa (20/2).
BACA JUGA: Masyarakat Diimbau Beli LPG di Agen & Pangkalan Resmi
Lalu, target produksi gas pada 2018 mencapai 162,93 mmscfd (juta kaki kubik per hari), naik dari realisasi 2017 sebesar 143,96 mmscfd.
Produksi gas terbesar berasal dari CPP Gundih dari sumur-sumur di Kedung Tuban, Kedung Lusi, dan Randu Blatung di Kabupaten Blora, Jawa Tegah, sebesar 44 mmscfd, dan juga Donggi-Matindok sejumlah 105 mmscfd.
”Untuk gas, kami punya pelanggan besar, yaitu di Donggi-Matindok untuk PT Donggi Senoro LNG. Dan satunya lagi, di CPP Gundih kami suplai untuk Indonesia Power,” ungkapnya.
Menurut Agus, yang akan menjadi tantangan Pertamina EP Asset 4 ke depan adalah pengelolaan unitisasi lapangan Sukowati di Blok Tuban.
Sebagaimana diketahui, unitisasi Lapangan Sukowati saat ini dioperatori Joint Operation Body (JOB) Pertamina Hulu Energi-PetroChina East Java (PPEJ) dengan kontrak pengelolaan sampai 28 Februari 2018.
”Tetapi, sampai sekarang pemerintah belum memutuskan yang akan menjadi pengelola Lapangan Sukowati setelah kontrak JOB PPEJ itu berakhir. Ketegasan pemerintah sangat dibutuhkan di sini agar lapangan ini tidak terkatung-katung,” ungkapnya.
Adapun di lapangan unitisasi tersebut, porsi Pertamina EP mencapai 80 persen, sedangkan JOB PPEJ 20 persen.
”Kami tegaskan, Pertamina EP Asset 4 sangat siap mengelola Sukowati secara full operation,” kata Agus.
Perseroan telah mengeluarkan surat untuk memindahkan rig dari Pertamina EP Asset 3 ke Sukowati.
Tujuannya, mendukung produksi minyak di lapangan tersebut.
”Kami juga targetkan produksi minyak dari lapangan unitisasi Sukowati akan menjadi kontributor terbesar produksi minyak Pertamina EP Asset 4 tahun ini, yaitu sekitar 6.500 bopd dengan teknologi yang sudah diperhitungkan juga,” ujar Agus. (car/c25/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 1 PSN Hulu Migas Belum Masuk Konstruksi
Redaktur & Reporter : Ragil