jpnn.com - JAKARTA - PT Pertamina meresmikan proyek Jaringan Gas Rumah Tangga, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas, dan Gas Transportation Module (GTM), Kamis (3/3) kemarin. Proyek itu dipusatkan di Desa Jaya Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Proyek infrastruktur gas bumi tersebut merupakan bagian dari penugasan APBN 2015. Adapun proyek-proyek yang diresmikan meliputi infrastruktur jargas Kabupaten Bekasi sebanyak 3.949 sambungan rumah tangga dengan pasokan gas sebanyak 0,2 juta kaki kubik per hari, yang dipasok dari Pertamina EP.
BACA JUGA: Syarat Agar Industri Otomotif Indonesia Kalahkan Thailand
"Pertamina sangat mengapresiasi pemerintah yang telah konsisten melakukan upaya peningkatan ketahanan energi serta memberikan kontribusi positif pada lingkungan melalui program konversi BBM ke bahan bakar gas, baik di sektor rumah tangga maupun transportasi," ujar Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto.
Selain itu, Pertamina telah mengelola jaringan gas rumah tangga di beberapa wilayah dengan total sambungan rumah tangga sebanyak 18.976 SR. Sebanyak 30.407 sambungan baru di delapan kabupaten dan kota akan beroperasi pada tahun ini.
BACA JUGA: Nilai Tukar Stabil, Bangkok Geser Singapura
"Jumlah pengguna jaringan gas rumah tangga juga akan terus bertambah. Jumlah pengguna Jargas Pertamina dari penugasan diperkirakan total mencapai 89.383 SR pada 2017," terang Dwi. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Pemerintah Ngotot Kalahkan Industri Otomotif Thailand
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penerimaan Bea Cukai Turun Drastis
Redaktur : Tim Redaksi