jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik Mayor Jenderal (Mayjen) Purnawirawan Achmad Marzuki sebagai Penjabat Gubernur Aceh.
Menurut Tito, penunjukan Staf Ahli Mendagri Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa itu sudah sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
BACA JUGA: Mayjen (Purn) Achmad Marzuki Telah Pensiun Dini, Tak Masalah Jadi Pj Gubernur Aceh
"Pada sidang ini Bapak Presiden RI telah menugaskan Saudara Mayor Jenderal TNI Purnawirawan Achmad Marzuki sebagai Penjabat Gubernur Provinsi Aceh sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 70/P Tahun 2022,” kata Tito dalam siaran persnya, Rabu (6/7).
Pada kesempatan itu, Tito meminta Achmad Marzuki menjalankan amanah sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab.
BACA JUGA: Profil Mayjen Achmad Marzuki, Hari Ini jadi Pj Gubernur Aceh, Ternyata ASN
Pria kelahiran Palembang itu juga meminta Achmad untuk mengoordinasikan program pembangunan daerah yang sejalan dengan pembangunan nasional.
Sebagai penjabat gubernur, Achmad juga berperan sebagai wakil pemerintah pusat di Aceh.
BACA JUGA: Angin Kencang, 7 Rumah di Bener Meriah Aceh Rusak
“Sesegera mungkin membangun hubungan dan komunikasi yang positif dengan seluruh pemangku kepentingan di Provinsi Aceh,” ujar Tito.
Artinya, Achmad diminta untuk membangun komunikasi dengan Paduka Wali Nanggroe Aceh Mahkamah Syar’iyah, Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan tokoh masyarakat.
Pesan lain yang disampaikan Tito ialah meminta Achmad untuk memprioritaskan program penanganan pandemi Covid-19.
Eks Kapolda Papua itu berpesan agar pemulihan ekonomi pascapandemi bisa segera dilakukan dengan mempercepat realisasi anggaran yang efektif, efisien, tepat sasaran, dan bermanfaat untuk masyarakat.
Mantan Kapolri itu juga berpesan agar Achmad Marzuki bisa terus memperkuat sumber daya manusia (SDM) di Aceh agar makin unggul, kreatif, dan inovatif.
Menurut dia, Aceh memiliki kekayaan sumber daya alam (SDA) yang perlu didukung penguatan SDM sehingga manfaatnya bisa benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat di sana.
“Untuk itu, saya minta fokus betul pada program pendidikan dan kesehatan, agar rakyat Aceh memiliki SDM yang terdidik, terlatih, memiliki keterampilan, serta sehat,” pungkas Tito. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Amankan Pelantikan Pj Gubernur Aceh, 560 Polisi Dikerahkan
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Dea Hardianingsih