jpnn.com, WAMENA - Pesawat kargo Jayawijaya Air mengalami kecelakaan setelah pecah ban depan saat mendarat di Bandara Wamena, Papua Pegunungan pada Selasa (22/8).
Pesawat dengan kode penerbangan PK-JRA itu dipiloti Captain Andika dan Copilot Burckhard WS.
BACA JUGA: Harga Tiket Pesawat di Natuna Mahal, Mendagri Tito Usul 2 Solusi Ini
Menurut informasi, pesawat itu berangkat dari Bandara Sentani Jayapura tujuan Bandara Wamena dengan membawa 18 ton barang campuran.
Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo menyebut insiden itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIT.
BACA JUGA: Lagu Pengkhianat Karya Prananda Prabowo, tentang Jokowi atau Budiman Sudjatmiko?
Saat mendarat di Bandara Wamena, pilot melaporkan ke petugas "tower" bahwa pesawat mengalami gangguan yang diduga akibat kebocoran pada ban depan.
Petugas bandara pun mengerahkan berbagai peralatan, termasuk mobil kebakaran untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
BACA JUGA: Tarif Tol Naik, Irwan Fecho: Ekonomi Pemerintahan Jokowi Sedang Tidak Meroket
Tim Gabungan TNI-Polri, UPBU Wamena, dan damkar turun ke landasan pacu dan mengevakuasi kru pesawat kargo tersebut.
“Tidak ada korban jiwa, pesawat telah ditarik dari landasan pacu dan parkir di parkiran pesawat di Bandara Wamena," ujar AKBP Heri Wibowo.
Bandara Wamena merupakan yang terbesar di wilayah Papua Pegunungan.
Dari Wamena, berbagai barang kebutuhan masyarakat diangkut melalui jalan darat ke kabupaten di sekitarnya, seperti Kabupaten Lanny Jaya, Tolikara, Mamberamo Tengah, Yalimo hingga Kabupaten Puncak Jaya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam