Peristiwa itu menjadi perhatian masyarakat sekitar
BACA JUGA: Longsor, Trans Lintas Sumatera Putus
Begitu juga warga yang kebutulan melewati rumah sakit yang berlokasi Jalan D.I Panjaitan Ketapang ituBACA JUGA: Gagal jadi Kades, Tewas Dihajar Massa
Tak lama setelah pesawat celaka, anggota Polres Ketapang langsung mengamankan tempat kejadian perkara (TKP)Berdasarkan pantauan Pontianak Post (grup JPNN), akibat kecelakaan itu pesawat hancur berantakan
BACA JUGA: Bantai 5 Anaknya, Ibu Tak Menyesal
Badan pesawat terbelah dua dengan bagian sayap kiri terpisah dari badan pesawatSedangkan sayap bagian kanan tetap menempelBau avtur sangat terasa karena tumpah di halaman rumah sakitBahkan pemadam kebakaran terpaksa menyemprotkan gas nitrogen ke badan pesawat untuk mencegah terjadinya kebakaran
Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH yang memantau di TKP mengatakanm pesawat naas itu terbang dari dari Pekanbaru, Riau pada Rabu (30/12) dengan tujuan Pangkalanbun, Kalteng, untuk memupuk lahan sawit miliki PT Sinar MasNamun akibat cuaca buruk, pesawat mendarat sekitar pukul 10.00 WIB di Lapangan Terbang Rahadi Oesman
Setelah beristirahat semalam, pada Kamis (31/12) pagi, pesawat melanjutkan perjalan ke Pangkalanbun, Kalimantan TengahTake off sekitar pukul 08.25 WIB, pesawat langsung kehilangan kontak dengan bandaraDiduga pesawat mengalami gangguan mesin sehingga jatuh sekitar satu kilometer dari bandara
Saksi mata yang melihat mengatakan pesawat mengalami kesulitan untuk naikPesawat terlihat terbang rendah, kemudian memutar arah kanan ketika berada di atas rumah sakitDiduga, pesawat akan kembali ke bandaraNamun naas, sayap kiri pesawat menyentuh atap rumah sakit sehingga langsung terhempas di halaman parkir.
“Dua orang tewas, pilot dan teknisinyaSaat ini kedua awak tersebut tengah dilakukan visum di rumah sakitKita sudah melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan mengenai kecelakaan pesawat ini,” tambah Kapolres Ketapang.(har/ndi/jpnn/ara)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Napi Rutan Landak Kabur
Redaktur : Antoni