Petenis Tuan Rumah Kandas

Selasa, 09 September 2008 – 13:00 WIB
DENPASAR - Belum ada kejutan dari babak pertama Commonwealth Bank Tennis Classic yang dihelat di Grand Hyatt Nusa Dua, Bali, kemarin (8/9)Seperti diprediksikan sebelumnya, petenis unggulan tanpa kesulitan melaju ke babak selanjutnya

BACA JUGA: City Berpeluang Gaet Bintang

Petenis Italia Fransesca Schiavone yang diunggulkan di tempat kelima menang mudah atas petenis terbaik Indonesia Sandy Gumulya 6-2, 6-0 hanya dalam waktu 75 menit.

Pada pertandingan di bawah cuaca panas namun berangin itu, terlihat jelas perbedaan level antara kedua petenis
Sandy yang berpredikat sebagi petenis terbaik Asia Tenggara dengan merebut emas SEA Games 2007 lalu, tidak mampu memberikan perlawanan sengit kepada lawannya

BACA JUGA: Permainan Inggris Mudah Terbaca

Dia terlihat begitu kesulitan mengembalikan servis lawannya yang bertengger di peringkat 27 dunia
Apalagi, Schiavone juga sedang dalam kondisi terbaiknya

BACA JUGA: Tiga Asing Hingga 16 Besar

Dia jarang membuat kesalahan, dan permainannya nyaris sempurna

Sebenarnya, di awal set pertama Sandy sempat memukau penonton dengan memimpin 2-0Namun, ternyata itulah perolehan tertingginya sepanjang pertandinganSetelah berhasil menyesuaikan diri dengan pertandingan, Schiavone langsung menyalip poin Sandy

”Jangan dikira pertandingan tadi mudah bagi sayaSandy sempat membuat saya tertekan, terutama pada dua game awal set pertamaDia bagus sekali,” kata Schiavone mengomentari lawannya

Schiavone juga mengaku baru menemukan bentuk permainan setelah tertinggal 0-2 dari Sandy di set pertama”Ketika saya menyamakan kedudukan, lalu bertambah jadi 3-2, semuanya jadi lebih mudahSaya bisa mempertahankan form hingga akhir pertandingan,” lanjut dia.

Sandy sendiri merasa kurang puas dengan penampilannya di babak pertama kemarinMeskipun, akunya, perjuangannya sudah maksimal”Tidak benar kalau saya dibilang kurang fightTapi memang lawan saya sangat beratSaya paling tidak bisa mengembalikan forehand dia,” jelasnya

Sementara itu, andalan tuan rumah yang lain, Ayu Fani Damayanti juga langsung tumbang di tangan petenis Uzbeskistan Akgul Amanmuradova dua set langsung 6-2, 6-1Seperti halnya Sandy, dia cukup mampu memanfaatkan seringnya kesalahan yang dibuat Amanmuradova di awal set pertama sehingga gadis asli Bali itu sempat memimpin 2-0

Namun, sekali lagi perbedaan power dan postur sangat mempengaruhi hasil pertandinganAyu tidak mampu mengimbangi servis lawannya yang rata-rata mencapai kecepatan 160 km/jamSelain itu, dia mengaku mengalami cedera ringan pada kedua kelingkingnya

”Setelah melawan Lavinia Tananta di kualifikasi kemarin, kelingking saya agak sakitTidak parah, tapi cukup menggangguTapi, dia memang lawan yang sangat berat,” aku Ayu”Saya juga berjuang dengan masalah mentalTekanan bermain di kampung halaman cukup berat bagi saya,” lanjut dia

Sukses Schiavone dan Amanmuradova melangkah ke babak kedua diikuti dua petenis Tiongkok Peng Shuai dan Yuan MengPeng yang berperingkat 47 dunia tanpa kesulitan mengalahkan petenis Jepang Ayumi Morita 6-2, 6-1Sedangkan kompatriotnya, Yuan, harus berjuang lebih kerasMenghadapi petenis kualifikasi Yaroslava Shvedova (Kazakstan), dia dipaksa memeras keringat selama 100 menitMeski akhirnya dia menutup pertandingan itu dengan 5-7, 6-2, 7-5(na/ang)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Serena Raih Gelar Ganda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler