Petugas Bea dan Cukai Main Keroyok

Jumat, 04 Maret 2011 – 07:20 WIB

TANGERANG-Diduga gara-gara salah paham terkait parkir motor, Achyar Jen alias Ujang, 50, pegawai PT Angkara Pura (AP) II dikeroyok belasan pegawai Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) di areal parkir Kargo, Bandara Soekarno-Hatta, Kamis ( 3/3) pagi kemarinAkibatnya, gigi depan Ujang, patah serta sekujur tubuhnya memar terkena bogem mentah

BACA JUGA: WN Malaysia Edarkan Ekstasi di Batam



Tidak terima dengan perlakuan semena-mena itu, petugas bagian security PT AP II itu melaporkan penganiayaan terhadapnya ke Markas Polres Bandara Soekarno-Hatta
Informasi yang dihimpun INDOPOS (Grup JPNN), pengeroyokan yang terjadi pukul 07.15 itu berawal saat Ujang itu tengah menertibkan parkiran kendaraan di areal kargo

BACA JUGA: Usut Penusukan Wartawan Polri Kirim Tim ke Papua

Baik motor dan mobil yang parkir disembarang dia minta diparkir ke area yang telah ditentukan.

Rupanya, beberapa petugas KPBBC Bandara Soetta lengkap dengan seragam melintas dengan motor
Satu persatu kendaran itu distop Ujang

BACA JUGA: Bawa Ganja 10 Kg, Oknum Polisi Ditangkap

Namun seorang petugas yang belum diketahui namanya tidak terimaKarena terburu-buru apel pagi, pegawai itu tidak mengindahkan imbaun dan memilih menorobos larangan tersebut”Saat itu dia saya tegur,” terangnya

Berselang beberapa menit, Ujang melihat rombongan pegawai Bea dan Cukai bermuka beringas mendatanginya”Melihat gelagak kurang baik saya melarikan diri ke pos security,” terangnya kepada INDOPOSTapi upaya itu diketahui belasan petugas Bea dan CukaiSejurus kemudian Ujang dikeroyokAksi itu berhenti setelah polisi datang ke lokasi kejadian

Menyikapi kasus itu, Manajer Humas PT AP II Ketut Feri Utamayasa saat dihubungi INDOPOS menyatakan tindakan semena-mena harus ada sanksi hukumnyaKarena itu, pihaknya mengambil jalur hukum dengan melaporkan pengeroyokan itu kepada Polres Bandara Soetta”Langah hukum ini ditempuh agar kasus seperti ini tidak terulang kembali di kemudian hari,” tegasnya

Sementar itu, Kasat Reskrim Polres Khusus Bandara Soetta, Kompol Karimudin Ritonga mengatakan terkait penganiayaan itu pihaknya tengah melakukan penyelidikan"Kami sudah melakukan olah TKPDalam waktu dekat ini kami akan memanggil saksi-saksi,” ucapnya kepada INDOPOS kemarin(gin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Murid SD Pimpin Sindikat Curanmor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler