Pilgub Kaltim: Aktivis Ini Soroti Dinasti Politik Rudi Mas'ud, Dinilai Rawan Konflik Kepentingan

Senin, 30 September 2024 – 18:51 WIB
Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim) diikuti kandidat salah satunya Rudi Mas'ud. Majunya Rudi Mas'ud dinilai sarat konflik kepentingan.. Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, KALTIM - Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim) diikuti kandidat salah satunya Rudi Mas'ud. Majunya Rudi Mas'ud dinilai sarat konflik kepentingan.

Hal ini dikatakan oleh Aktivis Muda Kaltim Andi Muhammad Akbar. Dia menyebut sosok Rudi erat dengan dinasti politik. Di mana beberapa keluarganya menjabat di berbagai posisi jabatan publik.

BACA JUGA: Survei LKPI: Elektabilitas Rudy Masud-Seno 59,3 Persen, Petahana Keok di Pilgub Kaltim

"Dinasti politik ini tak menyehatkan untuk demokrasi. Dengan adanya dinasti politik, akan rawan konflik kepentingan dan membuat tidak bisa profesional kala menjabat," jelasnya.

Sebagai informasi, kakak Rudi, Hasanudin Mas’ud, menjabat sebagai Ketua DPRD Kaltim.

BACA JUGA: Petahana Diprediksi Keok di Pilgub Kaltim Versi Survei GRC

Tak sampai di situ, dua saudara lainnya juga menjadi pejabat, yakni Rahmad Mas’ud sebagai Wali Kota Balikpapan.

Ada juga Abdul Gafur Mas’ud sebagai mantan Bupati Penajam Paser Utara yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu yang lalu.

BACA JUGA: Elektabilitas Rudy Masud-Seno Aji Ungguli Isran Noor-Hadi Mulyadi di Pilgub Kaltim

Selain itu, lanjut dia, kualitas demokrasi bisa menurun. Dengan dinasti politik, kepentingan kelompok yang akan diutamakan. Akan berpengaruh tentunya untuk kepentingan rakyat banyak.

Andi menegaskan juga jika dinasti politik diterapkan, pembangunan Kaltim bisa terganggu. Karena yang akan diutamakan adalah kelompoknya sendiri.

Sementara di sisi lain, kepentingan masyarakat menjadi tersisihkan. Akhir dari semuanya lagi-lagi masyarakatlah yang menjadi korbannya.(ray/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler