Pilkada Kepri 2024, PKS Mengalihkan Dukungan ke Ansar-Nyanyang

Selasa, 20 Agustus 2024 – 16:55 WIB
Tangkapan layar - Presiden PKS Ahmad Syaikhu saat menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada Ansar Ahmad - Nyanyang Haris Pratamura untuk maju Pilkada Kepri 2024 (ANTARA/Jessica)

jpnn.com - BATAM - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), mengalihkan surat rekomendasi dukungan kepada pasangan Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura untuk maju di Pilkada Kepulauan Riau.

Sebelumnya, PKS memberikan surat rekomendasi dukungan kepada pasangan cagub-cawagub Rudi-Aunur Rafiq.

BACA JUGA: Pascaputusan MK Nomor 60, PKS Tetap Istikamah dengan Poros yang Sudah Dibentuk

Ketua DPW PKS Kepri Bakhtiar menyebutkan adanya peralihan dukungan tersebut merupakan putusan dari DPP PKS di Jakarta.

"Peralihan keputusan dari Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq kepada Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura, disebabkan karena keputusan DPP PKS pusat. Ini sudah bukan wewenang dan level DPW PKS Kepri. Tentunya kami sebagai pengurus di bawah wajib melaksanakan keputusan pusat," kata Bakhtiar saat dihubungi di Batam, Selasa (20/8). 

BACA JUGA: Tanggapi Isu Bhre-Astrid, Golkar dan PKS Tetap Usung Sekar Tandung di Pilkada Solo 2024

Dia menyebut peralihan dukungan tersebut juga dikarenakan PKS bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). 

"Bergabungnya PKS bersama koalisi pusat (KIM) memengaruhi keputusan terkait Pilkada di semua daerah," ungkapnya. 

BACA JUGA: Ketua Fraksi PKS Minta Aturan BPIP Soal Paskibraka Harus Lepas Jilbab Dibatalkan

Sebelumnya, pada (10/8) DPP PKS menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada pasangan Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq untuk maju Pilkada Kepri 2024. 

"Seperti yang dilihat di video yang tersebar, DPP menyerahkan langsung rekomendasi itu. Tentu kami di daerah tegak lurus dan satu komando," kata Bahtiar.

Dia berharap pemberian rekomendasi tersebut dapat digunakan hingga masa pendaftaran di KPU mendatang.

"Mudah-mudahan sampai pendaftaran aman. Karena kita tidak tahu juga dinamika politik. Kita tidak bisa berkata apa-apa kecuali kita doakan mudah-mudahan tidak ada masalah," ujar dia. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler