jpnn.com, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akhirnya membuka peluang berkoalisi dengan Gerindra.
Ini sebagai antisipasi jika Partai Demokrat (PD) tidak merestui kadernya Asri Auzar sebagai calon wakil gubernur yang akan mendampingi Lukman Edy di Pilgub Riau 2018.
BACA JUGA: Deddy Mizwar: Mungkin Terlanjur Jatuh Cinta sama Saya
Saat ini, partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menutup rapat siapa kadernya yang akan diusung di Pilgub Riau.
Apakah Asri yang merupakan ketua DPD PD Riau, Firdaus atau Achmad.
BACA JUGA: PDIP Lontarkan Kritik untuk Curhat Ala Partai Demokrat
Diketahui, Firdaus yang adalah wali kota sekaligus ketua DPC PD Pekanbaru telah mendapat surat keputusan rekomendasi dari PPP.
Wakilnya kader partai berlambang kabah Rusli Effendi.
BACA JUGA: Sindiran Demokrat Mengarah ke PDIP, Begini Reaksi Hasto
Sedangkan Achmad yang dikenal sebagai mantan bupati Rokan Hulu dua periode sekaligus mantan ketua DPD PD Riau, mendapat surat tugas dari DPP Gerindra berpasangan dengan Hardianto, anggota DPRD Riau dan sekretaris DPD Gerindra Riau.
"Kami sedang komunikasi intens dengan Gerindra," ucap Ketua Desk Pilkada DPP PKB Daniel Johan menjawab jpnn.com, Sabtu (6/1) malam.
Hanya saja Daniel tidak menanggapi ketika ditanya apakah opsi koalisi PKB-Gerindra akan mengusung Lukman Edy-Hardianto atau ada kombinasi lain.
"Bentar ya lagi rapat," singkat politikus Senayan ini.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Tangkisan Mabes Polri untuk Tudingan Partai Demokrat
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam