jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto angkat suara terkait tuduhan kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang menyimpulkan Joko Widodo membawa cucunya Jan Etnes sebagai bahan untuk kampanye.
BACA JUGA : Jokowi Kenalkan Agama ke Jan Ethes Sejak Dini
BACA JUGA: Hambat Peredaran Indonesia Barokah, Polri Gandeng PT Pos
Menurut Hasto, jika kubu oposisi ingin membalas hal itu, lebih baik protes dengan menyuruh Prabowo membawa istri dan anaknya berkampanye.
"Gampang saja kalau mereka protes, bawa saja anaknya Pak Prabowo selesai. Bawa istri Pak Prabowo selesai," kata Hasto di Gerai Redme, Jalan Hos Cokroaminoto Nomor 113, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/1).
BACA JUGA: Kubu Jokowi Minta Rakyat Hati-hati dengan Pola Kampanye Adik Prabowo
BACA JUGA : Kubu Jokowi Minta Rakyat Hati-hati dengan Pola Kampanye Adik Prabowo
Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mengkritisi Jokowi karena kerap membawa cucunya Jan Ethes.
BACA JUGA: FHK2I Netral, Honorer K2 Bebas Pilih Jokowi atau Prabowo
Menurut pria yang akrab disapa HNW itu, Jan Ethes sengaja dimanfaatkan menjadi bagian dari kampanye Jokowi untuk Pilpres 2019 ini.
“Ini Jan Ethes yang pernah sebut Jokowi, kakeknya, sebagai artis ya? Tapi bagaimana kalau ini jadi legitimasi pelibatan anak-anak dalam kampanye? Bagaimana Bawaslu RI, masih bisa berlaku adil kah?” ujar Hidayat dalam akunnya di Twitter @hnurwahid. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebih Baik Membeli Sabun Rakyat daripada Kuda Impor
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga