jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily yang juga salah satu juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin menyesali pemasangan stiker #2019GantiPresiden pada kemasan air zamzam bagi para jemaah haji Indonesia. Menurutnya, tak sepantasnya momen ibadah dipakai untuk kepentingan politik.
"Sungguh saya sangat menyayangkan pihak-pihak yang menggunakan ibadah haji untuk kepentingan politik. Kami harus membedakan momentum ibadah dengan politik," kata Ace saat dihubungi, Jumat (31/8).
BACA JUGA: Ini Kata KPU Soal #2019GantiPresiden
Ace menjelaskan, ibadah haji harusnya ditunaikan untuk kepentingan mendekatkan diri kepada Tuhan. Kegiatan itu semata-mata demi rida Allah SWT.
Sedangkan tagar #2019GantiPresiden adalah soal politik. “Orientasinya kekuasaan dan dunia. Ada waktunya kami berpolitik," kata dia.
BACA JUGA: Polri Akan Bubarkan Deklarasi Pendukung Capres Tanpa Izin
Dosen di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu lantas mengutip pernyataan Imam Masjidilharam Syekh Abdurrahman as-Sudais yang menyerukan penolakan atas politisasi haji. Imam Sudais, kata lanjut Ace, meminta umat menyembah Allah SWT dan tidak mengotori tempat-tempat suci dengan slogan politik.
"Alih-alih mendapatkan pahala haji mabrur, yang ada justru sebaliknya. Mari bersihkan hati dan pikiran kita. Luruskan kembali niat kita. Perbaiki manasik haji kita," jelas Ace.(tan/jpnn)
BACA JUGA: Polri Bolehkan Gerakan #2019GantiPresiden, Tapi Ada Syarat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Gerakan #2019GantiPresiden Rawan Disusupi
Redaktur : Tim Redaksi