SURABAYA - PLN Distribusi Jawa Timur menargetkan hingga 2012 ada sambungan baru berdaya 1.000 MVA untuk kelompok industriTarget tersebut berdasar daftar tunggu sambungan pelanggan industri 2010 yang mencapai 300 pelanggan
BACA JUGA: Kalbe Farma Terapkan Teknologi Nano
Targetnya, pada 2011 separonya sudah tersambung.General Manager PT PLN (Persero) Distribusi Jatim Haryanto W.S
BACA JUGA: Maskapai Gudang Garam Kantongi Izin
"Target Go Grass untuk pelanggan industri dan bisnis sampai 2012 ditargetkan 1.000 megawatt (MW)Dengan program tersebut, para pelaku usaha hanya dikenakan biaya penyambungan standar tanpa perlu Uang Jaminan Langganan (UJL) lagi
BACA JUGA: Minimarket Dorong Peritel Modern
"Kecuali bagi mereka yang sudah memiliki kontrak lama dengan PLN sebelum berlakunya tarif dasar listrik terbaruUntuk mereka masih dikenakan ketentuan sesuai kontrak."Meski demikian, ada beberapa ketentuan tambahan bagi pelanggan industri dengan daya 20 ribu volt ke atasYakni harus memiliki travo sendiri yang merupakan bagian dari instansi listrik merekaBahkan, dengan kapasitas 30 ribu volt harus memiliki gardu induk"Itu investasi dan masuk dalam aset mereka, bukan diserahkan ke PLN," jelas diaInfrastruktur tersebut merupakan bagian instalasi listrik dari industri pelanggan PLN untuk memenuhi kebutuhan energi mereka.
PLN Distribusi Jawa Timur memang gencar menawarkan sambungan baru maupun tambah daya bagi pelanggan di Jawa TimurKomitmen PLN tersebut didasari fakta bahwa pasokan listrik Provinsi Jatim masih surplusSebab, pembangkit listrik Jawa Timur memiliki kapasitas 6.323 MV, sedangkan beban puncak hanya 3.820 MVKarena jaringan listrik Jawa-Bali menjadi satu kesatuan sistem, surplus tersebut digunakan wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Bali"Daripada digunakan wilayah lain, kami gencar meningkatkan penggunaan tenaga listrik."
Untuk segmen rumah tangga, tahun ini PLN Distribusi Jawa Timur berharap bisa menggaet 320 ribu pelanggan baruProgram lainnya yang dilaksanakan BUMN listrik tersebut adalah program gratis tambah daya pelanggan rumah tanggaDari semula 450 VA dan 900 VA naik menjadi 1300 VA atau 2.200 VA sejak awal Maret 2011 hingga Juni 2011Melalui program gratis itu, pelanggan bisa berhemat biaya tambah daya antara Rp 300 ribu-Rp 975 ribu per pelanggan(aan/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... NIKL Optimistis dengan Revamping
Redaktur : Tim Redaksi