PLTMG Arun 184 Mw Perkuat Listrik di Aceh

Jumat, 03 Juni 2016 – 04:24 WIB
Ilustrasi

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Arun 184 Mega Watt (Mw) di Desa Meuria Paloh, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe.

Direktur Utama PLN Sofyan Basir mengatakan, PLTMG Arun Kapasitas 184 Mw merupakan salah satu pembangkit terbesar di Sumatera dan telah beroperasi penuh sejak 21 Desember 2015.

BACA JUGA: Terangi Pontianak, PLN Akan Tambah 100 Mw

"Syukur alhamdulillah kerja keras PLN dalam upaya menyelesaikan pembangunan PLTMG Arun akhirnya bisa dinikmati seluruh warga. Kami sangat berharap dengan beroperasinya Arun, bisa menjadi daya tarik investor untuk terus mengembangkan sektor ekonomi, industri dan pariwisata di Sumatera," ujar Sofyan.

Sofyan menambahkan, program 35 ribu Mw diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang telah dicanangkan pemerintah. Selain itu, program 35 ribu Mw juga harus diimbangi dengan pertumbuhan ketenagalistrikan dan rasio elektrifikasi.

BACA JUGA: Menpar Luncurkan Festival Wonderful Morotai

“Dalam lima tahun ke depan, kebutuhan listrik harus tumbuh sebesar rata-rata 8,8 persen dengan target rasio elektrifikasi sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik 2015-2024, yakni sebesar 97,4 persen pada akhir 2019,” tutur Sofyan.

Saat ini, daya mampu sistem Aceh sebesar 384 Mw, beban puncak tertinggi sebesar 340 Mw, sedangkan beban puncak sistem transmisi Aceh sebesar 321 Mw.

BACA JUGA: Giliran Sambas, Sasaran Festival Wonderful Indonesia di Cross Border

"Hal positif untuk daerah Lhokseumawe dengan adanya PLTMG Arun ini salah satunya mampu mendukung sistem kelistrikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lhokseumawe dan juga menambah kehandalan pasokan listrik di daerah Lhokseumawe," tandas Sofyan dalam siaran persnya, Kamis (2/6). (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Kemenlu Datang, Keluarga Rita Histeris


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler