jpnn.com - JAKARTA - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menegaskan bahwa agenda pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober harus berjalan lancar. Pasalnya, acara tersebut akan dihadiri banyak tamu-tamu penting dari dalam dan luar negeri.
Zulkifli mengatakan, semua mantan presiden dan wakil presiden akan diundang dalam acara itu. Begitu juga para tokoh masyarakat dan ketua umum partai-partai politik nasional.
BACA JUGA: KMP-KIH Berbagi Kekuasaan di MPR
"Berita gembira, selain mantan presiden dan wakil presiden, tokoh, ketua partai diundang. Kita juga undang pimpinan negara sahabat," kata Zulkifli usai bertemu dengan presiden terpilih Joko Widodo di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/10).
Tamu asing yang sudah dipastikan hadir antara lain, PM Singapura Lee Hsien Loong, PM Malaysia Najib Razak dan PM Australia Tony Abbot. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry serta perwakilan pemerintah Jepang dan Korea Selatan juga berada di antara tamu undangan.
BACA JUGA: Jokowi Dilantik, Polri Kerahkan 22 Ribu Personel
Zulkifli mengatakan, jika pelantikan tidak berjalan lancar maka citra Indonesia pasti tercoreng di hadapan para tamu terhormat itu. Apalagi kalau sampai terjadi penjegalan seperti yang santer diisukan belakangan ini.
"Karena itu harus sukses sebaik-baiknya, sebagus-bagusnya, sekhidmat-khidmatnya," pungkas mantan Menteri Kehutanan itu.
BACA JUGA: Tunda Penambahan, Komisi di DPR Tetap Sebelas
Seperti diketahui, pelantikan presiden akan dilakukan pada hari Senin 20 Oktober 2014 pukul 10.00 WIB. Agenda ini akan bertempat di gedung MPR RI, Senayan, Jakarta. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Semua Fraksi di MPR Bulat Sukseskan Pelantikan Presiden
Redaktur : Tim Redaksi