PNS Masih Bolos, Tengku Berang

Sabtu, 25 September 2010 – 10:12 WIB

ANAMBAS -- Masih banyaknya pegawai membolos setelah libur Lebaran membuat Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtarudin, geramBupati pun berjanji akan memberikan sanksi tegas bagi para pegawai yang mangkir itu

BACA JUGA: Biadab, Saat Orang Shalat Dihabisi

"Kita memiliki Perbub yang secara tegas mengatur ini
Jadi kita akan berlakukan sanksi yang tegas," kata Tengku dengan nada kesal, saat dihubungi wartawan, kemarin.

Tengku menegaskan, pemerintah tidak akan pandang bulu dan tebang pilih

BACA JUGA: Anggap Mendesak Qanun Pakaian Ketat

Setiap pegawai, baik pegawai negeri sipil (PNS) maupun tenaga honorer (PTT) yang melanggar, harus ditindak tegas sesuai dengan peraturan yang ada.

Untuk para pegawai di lingkungan Pemkab Anambas yang mangkir kerja usai libur Lebaran ini, akan dikenakan sanksi berdasarkan peraturan bupati (Perbup) Anambas Nomor 7.A Tahun 2010 Tentang Disiplin Kerja Pegawai
Yakni pemotongan tunjangan kesra sebesar 25 persen untuk PNS dan pemotongan honor sebesar 25 persen bagi honorer

BACA JUGA: Wagub Jabar: Masyarakat Jangan Terpancing Isu



Tak hanya itu, khusus bagi para honorer yang bolos akan dipertimbangkan kembali apakah SK nya masih akan diperpanjang atau tidakTidak menutup kemungkinan, sejumlah honorer yang mangkir ini akan dipecat dari jabatannya sebagai tenaga honorer di Pemkab Anambas"Saya tidak mau main-mainKalau memang tak mau bekerja, silahkan mundur secara teratur," ujar Tengku, gerah.

Seperti diketahui, hingga 22 September lalu jumlah pegawai di lingkungan Pemkab Anambas yang masih belum hadir tanpa keterangan alias bolos kerja sebanyak 40 orangMereka terdiri dari PNS dan PTT atau pegawai tidak tetap (honorer).

"Kami lakukan sidak sebanyak 3 kali paska libur LebaranYakni pada 14 September, 17 September dan 22 September," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kepulauan Anambas, Iip Ilham Firman, kemarin.

Kabid Disiplin dan Kesra Pegawai BKD Anambas, Marlina, menyebutkan dari 40 pegawai yang bolos itu terbagi di beberapa dinas, kantor dan badan di lingkungan Pemkab AnambasDinas Kelautan dan Perikanan merupakan SKPD yang paling banyak pegaawainya yang bolos, yakni 5 orang(par)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Giliran RSUD Timika Kehabisan Stok Obat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler