Pocong Menyusul Kakaknya di Tahanan

Kamis, 16 Februari 2017 – 18:08 WIB
SENYAM-SENYUM: Dalam kondisi masih ngefly, Bahrul Ulum (kiri) yang pernah menggegerkan warga Kenjeran karena menjadi pocong jadi-jadian digelandang ke Mapolsek Kenjeran, Rabu (15/2). Foto: YUAN ABADI/RADAR SURABAYA/JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Sejumlah polisi dari Polsek Kenjeran, Surabaya, menggerebek rumah Bahrul Ulum, 26, warga Jalan Kejawan Lor Gang III.

Bahrul ditangkap saat sedang teler usai mengisap sabu-sabu (SS) di rumahnya.

BACA JUGA: Ulil Amri Tega Bakar Rumah Kakak Sendiri

Bahkan dalam kondisi ngefly, nelayan Kenjeran itu tidak sadar ketika dia digelandang ke Polsek Kenjeran.

Kanit Reskrim Polsek Kenjeran, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yudho Hariyanto menjelaskan bahwa Bahrul bukan kali pertama berurusan dengan Polsek Kenjeran.

BACA JUGA: Pelaku Curanmor Bawa Jimat Tertindih Motor, Remuuuk

Sebab pada tahun 2013 lalu, dia sempat diamankan lantaran membuat resah warga Kenjeran karena ulahnya menjadi pocong jadi-jadian dan menakut-nakuti warga.

Namun saat itu, dia tidak sampai ditahan lantaran hal itu dilakukan karena iseng dan bukan digunakan sebagai modus kejahatan. Sejak itu, dia kerap dipanggil Pocong.

BACA JUGA: Bantah Curi HP, Mengaku Gondol Tabung Elpiji, ya Sudah

"Saat kami mengamankannya, kami sepertinya tidak asing dengan wajah tersangka ini. Kami baru ingat jika tersangka pernah kami amankan lantaran menjadi pocong jadi-jadian dan menakut-nakuti warga," ungkap AKP Yudho, seperti diberitakan Radar Surabaya (Jawa Pos Group).

Dia menjelaskan bahwa penggerebekan ke rumah Bahrul berawal saat pihaknya mendapatkan informasi ada transaksi SS di kawasan Jembatan Surabaya.

Setelah melakukan penyelidikan, pihaknya mendapati jika orang yang biasa melakukan transaksi di tempat wisata baru di Kenjeran tersebut adalah Bahrul.

"Setelah mendapatkan informasi itu, kami langsung melakukan penggerebekan. Terbukti saat digerebek di rumahnya, kami mendapati tersangka sedang asyik menikmati SS di kamar tamu," lanjut Yudho.

Dia menjelaskan bahwa selain mengamankan Bahrul, dari penggerebekan ini, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti lain berupa satu poket sisa SS lengkap dengan alat isapnya.

Saat ini, pihaknya masih mengembangkan kasus ini dengan memburu pemasok SS ke tersangka yang sudah diketahui identitasnya, yakni PT.

Yudho menambahkan bahwa dengan ditangkapnya Bahrul, maka tersangka akan menyusul kakaknya yang sudah disel karena kasus yang sama.

"Kakak tersangka ini juga ditangkap lantaran pesta SS," jelasnya.

Sementara itu kepada polisi, Bahrul mengaku sudah tiga kali mengisap SS sebelum akhirnya digerebek.

Dia mengaku ketagihan dengan efek menikmati serbuk putih itu, karena merasa tidak mudah capek dan tetap terjaga saat pergi melaut untuk mencari ikan sampai tengah malam bahkan dini hari.

Menurut pemuda yang lengan dan tubuhnya penuh tato ini, dia biasa mengisap SS secara rutin sebelum pergi melaut.

"Saya ketagihan SS sejak kali pertama memakainya," ungkap pria beristri dua ini. (yua/jay)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditangkap Warga karena Hobinya Tangkap Burung Orang


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler