jpnn.com - JAKARTA - Perintah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kepada jajarannya untuk meratakan kawasan Kalijodo Jakarta Utara harus sudah selesai bulan ini nampaknya bakal terlaksana. Rapat koordinasi untuk menggusur habis kawasan maksiat itu langsung digelar di mainhall Polda Matro Jaya, Senin (15/2).
Dalam rapat yang dipimpin langsung Wakapolda Metro Jaya Brigjend Pol Nandang Jumantara dengan dihadiri Panglima Kodam Jaya, Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Wali Kota Jakarta Barat, Wali Kota Jakarta Utara Utara, Kapolres Metro Jakarta Utara, serta Kabid Humas Polda Metro Jaya membahas langkah-langkah persiapan penggusuran.
BACA JUGA: Lokalisasi di Kalijodo, Cewek Seksi: Sini Mas....
Bahkan dalam waktu sesegera mungkin jajaran Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Utara, dan Polres Metro Jakarta Barat akan menggelar operasi besar-besaran di kawasan ’hitam’ itu, sebelum penggusuran dilakukan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombespol Mohammad Iqbal mengatakan operasi besar-besaran di sana bertujuan untuk memberantas penyakit masyarakat (pekat) di Kalijodo, seperti peredaran minuman keras, peredaran narkoba, pemberatasan premanisme, dan bisnis esek-esek di sana.
BACA JUGA: Warga Kalijodo: Mana Haji Lulung?
”Kami segera melakukan operasi penegakkan hukum di sana (Kalijodo). Karena momentum yang ada saat ini sesuai dan tepat bagi Polda Metro Jaya untuk melakukan operasi penegakkan hukum, seperti operasi preman, operasi miras, operasi prostitusi, dan sebagainya,” terangnya di Mapolda Metro Jaya sesuai rapat koordinasi, Senin (15/2).
Terkait Operasi Pekat Kalijodo yang merupakan gabungan dari ’Operasi Cipta Kondisi’ dan ’Operasi Yustisi’ itu, kata Iqbal juga, secara prinsip setiap ada pelanggaran hukum di mana pun, khususnya di wilayah Kalijodo, akan menjadi target operasi kepolisian.
BACA JUGA: Glodok, Pusat Perayaan Cap Go Meh di Jakarta
”Saat ini kami masih mendata berapa besar jumlah personel polisi yang akan diterjunkan dalam operasi itu. Tapi perkiraannya akan melibatkan ratusan personel,” terang Iqbal yang pernah menjadi Kapolres Metro Jakarta Utara selama 37 bulan ini.
Sebelum operasi dilakukan, Iqbal memastikan kalau saat ini pihaknya sudah melakukan pemetaan wilayah yang akan menjadi target operasi. ”Saat ini kami sedang mengidentifikasi dan mapping (memetakan) kerawanan di sana (Kalijodo), artinya kami sedang mengidentifikasi wilayah mana saja di kawasan Kalijodo yang akan menjadi target operasi,” tukasnya. (ind/wok/cds/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalijodo Dibongkar, Season City Kok Tidak?
Redaktur : Tim Redaksi